BACA JUGA : Sejarah Jalan Tol Pertama di Indonesia
3. Benteng Tolukko
Benteng Tolukko berdiri kokoh di sisi timur Pulau Ternate, Maluku Utara.
Benteng ini dibangun di atas bukit yang menjorok ke laut di Kelurahan Sangaji, Kota Ternate.
Tak hanya strategis untuk memantau kedatangan kapal, benteng yang dibangun Panglima Portugis Fernando Serrao pada 1540 ini juga memiliki akses untuk mengerahkan pasukan ke pantai.
Di puncaknya terhampar pemandangan lepas ke Laut Maluku, Pulau Tidore, dan pesisir barat Pulau Halmahera.
BACA JUGA : Sejarah Nama Papua
4. Benteng Oranje
Benteng Oranje dulunya hanya sebuah benteng tua yang dibangun oleh orang Portugis pada abad ke-16.
Benteng tersebut berada di pusat Kota Ternate, tepatnya di Kelurahan Gamalama, Maluku Utara.
Salah satu benteng yang dibangun Portugis di Pulau Rempah ini menjadi tempat tinggal orang Melayu saat Portugis berkuasa, sehingga sempat disebut Benteng Melayu.
Pada tanggal 26 Mei 1607, benteng tua itu dibangun kembali oleh Cornelis Matclief de Jonge.
Setelah itu, benteng tersebut dinamai Benteng Oranje oleh Francois Witlentt pada tahun 1609.
Nama Benteng Oranje pun terus digunakan hingga sekarang.