Hewan yang Mirip dengan Kalajengking Ini Bisa Menahan Napas Selama 17 Hari, Cari Tahu Keunikan Lainnya, Yuk!

By Felixia Amanda, Sabtu, 31 Maret 2018 | 09:00 WIB
Pseudoscorpion ini dapat hidup di musim dingin. Lalu, bagaimanakah cara hewan ini bertahan hidup di musim dingin? (Felixia Amanda)

Bobo.id – Pseudoscorpion merupakan hewan yang mirip dengan kalajengking.

Pseudoscorpion memiliki nama ilmiah Wyochernes asiaticus.

Pseudoscorpion ini merupakan hewan berbuku, sama seperti kalajengking dan laba-laba.

Hewan ini pada umumnya sangat bermanfaat bagi manusia.

Kenpa begitu?

Pseudoscorpion ini berguna bagi manusia karena memangsa larva ngengat, larva kumbang, kutu, semut, tungau, dan lalat kecil.

O iya, ukuran pseudoscorpion ini sangat kecil.

Untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain, hewan kecil ini akan menempel ke hewan yang lebih besar.

Panjang hewan ini berkisar antara 2 sampai 8  mm.

Spesies pseudoscorpion terbesar panjangnya hanya 12 mm.

Wah, kecil sekali bukan ukuran hewan ini?

Warna tubuh hewan ini bisa berwarna coklat kekuningan sampai coklat gelap.

Pseudiscorpion ini memiliki 8 kaki.

BACA JUGA: Kalajengking Bertelur atau Melahirkan?

Keunikan pseudoscopion

Hewan berbuku lain hanya bisa bertahan di bawah air beberapa jam saja.

Sedangkan hewan yang mirip kalajengking ini dapat bertahan di bawah air selama 17 hari, tanpa berpindah ke daratan.

Selama 17 hari itu, hewan ini akan menahan napas.

Namun, kalau lebih dari 17 hari, hewan ini akan mati seperti hewan lain.

BACA JUGA: Ternyata Kalajengking Dapat Melukai Dirinya Sendiri, Kenapa Bisa Begitu?

Berada di AIr Beku

O iya, hewan ini dapat hidup di air yang beku, lo!

Untuk menghindari dingin, hewan ini mampu menahan temperatur membeku hingga -7 derajat celcius dengan cara merendahkan titik beku tubuh mereka.

Proses merendahkan titik beku tubuh hewan ini dinamakan super-cooling.

Namun, jika suhu airnya di bawah -7 derajat Celcius, hewan ini tidak dapat mempertahankan dirinya.

BACA JUGA: Predator Laut Mirip Kalajengking Ini Hidup 580 Juta Tahun yang Lalu

Suka Hidup di Kompos

Selain itu, hewan yang mirip dengan kalajengking ini sangat menyukai timbunan kompos.

Kenapa? Karena di kompos, mereka bisa mendapatkan makanan.

Mereka menggunakan capit mereka yang panjang dan beracun untuk menangkap lalat dan serangga lainnya.