Bobo.id – Banyak informasi seputar mengisi baterai smartphone di internet.
Apakah itu tentang “Bagaimana cara mengisi baterai yang benar?” atau “Bisakah kita mengisi baterainya sepanjang malam?”.
Sayangnya, ada banyak informasi yang simpang siur dan saling bertentangan, sehingga membuat kita bingung akan kebenarannya.
Kira-kira apa saja mitos keliru yang sering kita temukan seputar pengisian baterai smartphone?
Nah, berikut ini 3 di antaranya. Yuk, kita simak bersama!
BACA JUGA : Smartphone Basah Ketumpahan Air? Jangan Panik, ini 4 Cara untuk Mengatasinya
1. Baterai Harus Diisi dengan Charger Bawaan
Beberapa charger berkualitas buruk bisa berbahaya buat ponsel. Namun, bukan berarti kita harus selalu memakai charger bawaan ponsel untuk mengisi baterainya.
Charger USB manapun bisa dipakai untuk mengisi baterai ponsel, tapi kinerjanya akan berbeda-beda.
Charger yang mampu menyalurkan arus 2 ampere, misalnya, bisa mengisi baterai lebih cepat dibandingkan charger 1 ampere.
Namun, keduanya sama-sama bisa mengisi baterai hingga penuh, kok. Hi… hi…
BACA JUGA : Tidak Banyak yang Tahu, Inilah 5 Fungsi Lain dari Wi-fi Smartphone
2. Baterai Ponsel Akan Rusak Apabila Diisi Semalaman
Mengisi baterai smartphone sebelum tidur memang merupakan kebiasaan yang sering dilakukan banyak orang.
Banyak yang bertanya, apakah ini bisa mengakibatkan “overload” dan bisa merusak baterai?
Ternyata jawabannya adalah tidak. Smartphone di masa kini sudah cukup “pintar”.
Meskipun masih tersambung dengan charger, smartphone bisa menghentikan arus listrik secara otomatis begitu daya sudah terisi penuh.
BACA JUGA : 5 Kebiasan yang Dapat Merusak Smartphone
3. Jangan Pakai Smartphone Saat Dayanya Diisi
Ternyata, menggunakan smartphone saat sedang tersambung ke charger tidak akan berpengaruh buruk pada baterai.
Baik itu digunakan atau tidak, baterai smartphone akan tetap terisi.
Jadi, tidak perlu takut untuk memakai smartphone saat dayanya sedang terisi, ya.
BACA JUGA : Tips Agar Baterai Smartphone Tidak Cepat Rusak
(Sumber : Kompas.com)