Bobo.id – Jantung adalah sebuah rongga organ berotot yang memompa darah lewat pembuluh darah oleh kontraksi berirama yang berulang.
Kontraksi jantung yang berirama dan berulang ini sering kita sebut dengan detak jantung.
Di saat kita terkejut, merasa ketakutan, atau pun ketika bertemu idola, biasanya jantung kita akan berdetak atau berdebar lebih cepat dibandingkan dalam kondisi normal.
Kenapa bisa begitu, ya?
BACA JUGA : 5 Fungsi Lain Kamera Smartphone yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Bisa Mengukur Denyut Jantung
Kondisi Fight or Flight
Pada saat-saat tertentu, misalnya saat kita sedang dalam bahaya atau dalam kondisi yang mengancam jiwa kita, maka otak akan segera mengirimkan sebuah sinyal.
Dalam istilah biologinya, ini adalah kondisi fight or flight.
Di mana tubuh kita diminta untuk memberi respon, apakah kita akan menghadapi bahaya tersebut atau segera pergi dari bahaya.
BACA JUGA : Melihat Kepribadian Seseorang Berdasarkan Golongan Darah, yuk!
Tubuh Melepaskan Adrenalin
Tubuh kita akan merespon sinyal ini dengan melepaskan hormon bernama adrenalin.
Adrenalin disalurkan oleh darah ke sel-sel tubuh yang memang membutuhkan.
Fungsi adrenalin ini adalah untuk menambahkan energi yang lebih banyak ke tubuh, agar siap menghadapi ancaman atau pergi kabur secepat mungkin.
BACA JUGA : Kenapa Golongan Darah AB Langka?
Jantung Berdetak Cepat untuk Memompa Darah
Nah, untuk mendapatkan energi tambahan itu, tubuh kita harus melewati sebuah proses.
Di mana tubuh kita secara otomatis akan membutuhkan lebih banyak oksigen sebagai bahan pembakaran.
Itulah kenapa jantung akan berdetak lebih cepat, yaitu untuk menyebarkan darah segar yang kaya akan oksigen ke seluruh tubuh.
BACA JUGA : Kenapa Darah Serangga Tidak Berwarna Merah?
Kondisi ini juga membuat kita bernapas lebih cepat dari biasanya.
Kita merasakan kondisi fight or flight ini tidak lama, hanya dalam hitungan sekian menit dan paling lama selama beberapa jam.
Setelah kondisi ini berakhir, pada umumnya kita akan merasa sedikit lemas.
Sebab, adrenalin tadi sudah menghilang.
Nah, sekarang sudah tahu, kan, kenapa jantung kita berdebar saat ketakutan atau dalam kondisi terancam dan tak terduga?