Kuda Nil Mengeluarkan Cairan Berwarna Merah Muda dari Kulitnya, Apakah Itu?

By Yomi Hanna, Senin, 23 April 2018 | 06:35 WIB
Cairan sekresi kuda nil berwarna merah muda (Hanna Vivaldi)

Bobo.id – Seperti makhluk hidup pada umumnya, kuda nil juga berkeringat, lo.

Namun, ada yang unik dengan keringatnya kuda nil. Yap, warnanya tidak bening seperti keringat kita, melainkan berwarna merah muda.

Wah, kenapa bisa begitu, ya?

BACA JUGA : 3 Hewan Unik di Dunia

Memiliki Kelenjar Khusus

Tubuh kuda nil mengeluarkan keringat dalam bentuk cairan berminyak berwarna kemerahan.

Keringat ini berasal dari ‘kelenjar’ khusus yang ada di kulit mereka, berbeda dari kelenjar keringat pada manusia.

Penemu yang pertama menemukan cairan keringat kuda nil ini menyebutnya dengan “blood sweat” atau sama dengan keringat darah.

BACA JUGA : Musang Madu, Hewan Paling Pemberani di Bumi

Keringat Sebagai Pelindung Kulit yang Anti Air

Beberapa jenis mamalia termasuk manusia, mengeluarkan cairan sekresi atau keringat melalui kulit.

Pada umumnya keringat akan menguap dan mendinginkan tubuh kita.

Namun, keringat kuda nil ini berbeda dari makhluk hidup lainnya.

Keringat atau cairan yang keluar berfungsi sebagai pelembap kulit yang antiair dan antibiotik.

Warna kemerahan pada keringatnya terlihat saat terkena sinar matahari.

BACA JUGA : Hewan Darat yang Pandai Berenang

Kulit kuda nil sangat sensitif terhadap sinar matahari dan kekeringan.

Itu sebabnya mereka sering berbaring dan membenamkan tubuh di bawah air pada siang hari dan melakukan aktivitas di malam hari.

Kuda nil menggunakan keringat atau sekresi cairan tadi sebagai pelembap kulit alami mereka.

Yaitu, sebagai pelindung kulit di dalam air dan dari sengatan matahari.