Bobo.id – Apakah teman-teman pernah membayangkan bagaimana bunyi lubang hitam?
Mungkin hampir tak terbayangkan, ya, bagaimana fenomena antariksa ini berbunyi.
Namun, ada studi yang dilakukan oleh para ilmuwan Melbourne, Australia, mengenai hal ini.
BACA JUGA : Tahun 2018, Kita Bisa Melihat Bentuk Lubang Hitam yang Sebenarnya
Setiap Tiga Menit, Dua Lubang Hitam Bertabrakan
Para ilmuwan Melbourne telah mengembangkan metodologi atau cara terbaru yang menurut mereka bisa digunakan untuk mendengar bunyi tabrakan lubang hitam di lapisan ruang dan waktu alam semesta.
Setiap tiga menit, di suatu tempat di alam semesta, dua lubang hitam bertabrakan satu sama lain.
Karena adanya gravitasi yang begitu hebat, maka saat bertabrakan, tatanan ruang dan waktu akan terguncang.
Hal ini mengirimkan gelombang gravitasi kecil melintasi kosmos.
BACA JUGA : 8 Fakta Seru Seputar Lubang Hitam
Memanfaatkan Instrumen LIGO
Pada tahun 2016, fisikawan pertama kali mendeteksi radiasi gelombang gravitasi menggunakan instrumen LIGO (Laser Interferometer Gravitational-wave Observatory) di Amerika Serikat.
Para ilmuwan yang ada di Melbourne pun kini memanfaatkan penemuan tersebut, yaitu dengan mengembangkan teknik-teknik baru.
Teknik ini disebut dapat memperdengarkan bunyi latar belakang dari lubang hitam yang bertabrakan di seluruh kosmos.
BACA JUGA : Mengenal Lubang Hitam yang Bisa Mengisap Benda Langit di Sekitarnya
Gelombang Gravitasi Mewakili Gelombang Suara
Kemampuan mendengarkan bunyi dari begitu banyak lubang hitam kecil yang semakin jauh dari bumi, memungkinkan para ilmuwan tadi menjelajah lebih dalam sejarah alam semesta kita.
Gelombang gravitasi memang bukanlah gelombang suara.
Namun, gelombang gravitasi bisa mewakili gelombang suara itu.
Jadi, dengan adanya gelombang gravitasi tersebut, kita bisa mendengar seperti apa bunyi dari lubang hitam yang bertabrakan satu sama lain.
BACA JUGA : Kola Superdeep Borehole, Lubang Terdalam di Dunia
(Sumber : Kompas.com)