Bobo.id – Ramadan merupakan salah satu momen satu tahun sekali yang selalu ditunggu-tunggu oleh sebagian besar masyarakat Indonesia.
Biasanya, selama bulan Ramadan berlangsung, pasti banyak makanan khas yang muncul, yang hanya ada di bulan ini saja.
Salah satunya adalah buah timun suri, yang biasanya akan diolah menjadi minuman segar saat berbuka puasa.
Buah yang sekilas rasanya seperti melon ini selalu menjadi favorit banyak orang.
Bahkan seolah-olah buah timun suri menjadi ikonnya bulan Ramadan. Kenapa bisa begitu, ya?
Melansir Tribunnews.com, ternyata petani hanya menanam timun suri saat menjelang Ramadan saja.
Saat bulan Ramadan, penjual akan menyediakan stok timun suri lebih banyak.
Sedangkan pada hari biasanya, penjual justru tidak menanam karena permintaan yang sedikit.
Terlepas dari itu, ternyata timun suri mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan, lo!
Apa saja manfaatnya?
BACA JUGA : Pedagang Musiman Ini Hanya Ada di Bulan Ramadan
1. Menyehatkan Kulit
Tidak hanya jeruk atau jambu biji, timun suri juga mengandung vitamin C yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kulit.
Timun suri bisa membuat kulit kita lebih segar dan elastis, karena vitamin C mendorong produksi kolagen.
Kolagen merupakan protein yang sangat penting bagi kulit agar tetap kencang dan lentur.
BACA JUGA : 5 Hal Ini Tidak Membatalkan Puasa Kok
2. Melancarkan Pencernaan
Timun suri ternyata mengandung serat yang tinggi.
Kandungan serat inilah yang membuat sistem pencernaan menjadi lancar.
3. Melindungi Tubuh
Buah menyegarkan ini juga kaya akan antioksidan, dari vitamin A, B, C, magnesium, kalium hingga silika.
Seperti yang diketahui, antioksidan tidak hanya baik bagi kesehatan tubuh, tapi juga bisa meningkatkan fungsi otak.
Selain itu, antioksidan dapat melindungi kulit dari serangan radikal bebas pada jaringan kulit.
BACA JUGA : Bagaimana Proses Pembuangan Racun Saat Berpuasa?
(Teks : Rosiana Chozanah)