Sekitar 30 tahun setelah pertama kali ditemukan, Stupa Sumberawan pernah mengalami perbaikan, tepatnya sekitar tahun 1937.
Peneliti dari Dinas Purbakala sudah meneliti stupa ini dan menyimpulkan bahwa Stupa Sumberawan berasal dari abad 14-15 Masehi di zaman Kerajaan Majapahit.
Dulunya, Sumberawan bernama Kasurangganan.
Nama ini juga disebut-sebut di dalam Kitab Negarakertagama.
BACA JUGA: Candi Kalasan, Candi dengan Ukiran yang Indah
Danau dan Petirtaan
Selain stupa, di kawasan Sumberawan juga terdapat sebuah danau yang cukup luas yang juga bisa dikunjungi.
Selain itu, juga ada dua petirtaan, atau sumber air.
Masyarakat setempat percaya, jika mencuci muka di sumber air tersebut, maka akan mendatangkan peruntungan atau hal-hal baik.
BACA JUGA: Candi Barong, Peninggalan Hindu Tersembunyi yang Menawan
Lokasi
Sumberawan berjarak sekitar enam kilometer dari Candi Singosari dan bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan seperti motor atau mobil.