Mengintip Museum MACAN, Museum Karya Seni Kontemporer

By Sylvana Toemon, Selasa, 19 Juni 2018 | 14:00 WIB
Museum MACAN di Jakarta (Sylvana Toemon)

Karya seni yang ditampilkan di museum ini terbuat dari berbagai media.

Lukisan cat minyak yang paling banyak. Ada juga yang menggunakan kayu, logam, kain, plastik, air, lampu, dan semut.

Ya, salah satu karya yang ditampilkan turut menyertakan semut.

Karya berjudul ASEAN +3 (Sylvana Toemon)

Karya berjudul ASEAN +3 ini terdiri dari kotak-kotak pasir berwarna yang dibentuk seperti bendera negara-negara ASEAN.

Semut-semut ini dihubungkan dengan pipa. Karya seni ini menyimbolkan adanya hubungan antar bangsa di kawasan Asia.

BACA JUGA: Bagaimana Asal-usul Patung Hermes di Museum Sejarah Jakarta?

Museum Ramah Anak

Setiap karya di museum ini disertai dengan keterangan siapa pembuatnya, medianya, dan penjelasan di baliknya.

Untuk beberapa karya pilihan, ada penjelasan khusus untuk anak-anak.

Penjelasan itu diletakkkan di tempat yang mudah dilihat oleh anak-anak.

Museum seni ini juga memiliki beberapa program untuk anak-anak seperti tur anak, storytelling, dan sesi menggambar.