Graphene Aerogel, Benda Padat yang Tujuh Kali Lebih Ringan dari Udara

By willa widiana, Selasa, 10 Juli 2018 | 19:01 WIB
Graphene Aerogel ()

Bobo.id – Udara merupakan zat tak terlihat yang ada di sekitar kita. Udara sangat ringan, jika dibandingkan dengan zat cair dan zat padat.

Namun, ilmuwan di Tiongkok berhasil membuat benda padat yang tujuh kali lebih ringan daripada udara. Benda apakah itu?

1930-an

Benda itu bernama graphene aerogel. Sebenarnya, benda sejenis ini sudah dibuat sejak tahun 1930-an. Namun, pembuatan benda ini terus dikembangkan.

Hingga akhirnya, pada tahun 2013, ilmuwan Tiongkok berhasil membuat graphene aerogel, benda padat yang paling ringan.

BACA JUGA:Kenapa Sinar X-Ray Bisa Menembus Benda Padat?

Satu sentimeter kubik dari benda ini beratnya hanya 0,16 miligram. Padahal, benda berukuran satu sentimeter kubik normalnya memiliki berat 160 gram (sekitar 5,6 ons).

Saking ringannya, graphene aerogel bisa berdiri di atas benda ringan, seperti bilah rumput, benang sari bunga, hingga kepala biji berbulu dari bunga dandelion.

BACA JUGA:5 Kota Terpadat di Dunia

Menyerap Cairan

Meski kecil dan ringan, graphene aerogel bisa menyerap cairan 900 kali dari beratnya. Banyak, ya, teman-teman.

Setelah menyerap cairan, graphene aerogel bisa diperas supaya cairan yang diserapnya keluar. Meski sudah diperas, benda ini tidak akan rusak, lo.

BACA JUGA:Misteri Magnetar, Bintang Super Padat yang Berukuran Kecil