Bahkan suhu danau ini juga diperkirakan di bawah titik beku air murni.
Kenapa bisa begitu? Karena air di danau itu mengandung magnesium, kalsium, dan natrium.
Ketiga senyawa ini bisa membaut air tetap cair walaupun berada dalam suhu yang sangat dingin.
Selain itu, air di danau ini juga tercampur dengan garam dan mineral Mars.
BACA JUGA: Walaupun Kering dan Tandus, Mars Bisa Ditanami Kentang, lo!
Ditemukan dengan Radar
Keberadaan danau raksasa ini ditemukan oleh alat radar yang mengorbit Mars, yaitu Mars Advance Radar for Subsurface and Ionosphere Sounding (MARSIS).
MARSIS sendiri merupakan instrumen milik European Space Agency (ESA) yan memang didesain untuk menemukan air di Mars.
Caranya adalah dengan mengirimkan getaran radar yang bisa menembus permukaan bahkan lapisan es.
Sekarang, para astronom sedang meneliti lebih lanjut apakah di danau raksasa itu ada tanda-tanda kehidupan.
BACA JUGA: NASA Berencana Mengambil Tanah di Mars, Kira-Kira untuk Apa, Ya?
Lihat video ini juga, yuk!