Patok Perbatasan Indonesia dan Papua Nugini Pernah “Bergeser”

By Sylvana Toemon, Jumat, 27 Juli 2018 | 14:32 WIB
Patok batas negara RI - Papua Nugini yang dibuat tahun 1983. (Sylvana Toemon)

Bobo.id – Apabila kita mengunjungi perbatasan Indonesia dan Papua Nugini, maka akan terlihat 2 patok perbatasan. Yang manakah yang benar?

BACA JUGA: Tentara Penjaga Perbatasan RI – Papua Nugini

Patok pertama Dibuat Tahun 1960-an

Patok pertama, yang lebih tua terlihat lebih ke arah timur.

Patok ini dibuat pada waktu Papua baru bergabung dengan Indonesia pada tahun 1963.

Saat itu, Papua dikenal dengan nama Irian Barat. Pulau Irian bagian barat, wilayah yang sebelumnya dikuasai oleh Belanda, menjadi bagian dari negara kita.

Papua Timur menjadi negara sendiri yaitu Papua Nugini.

Di tengah-tengah pulau besar inilah terletak batas negara kita.

BACA JUGA: Buah Merah, Buah Asli Papua yang Banyak Manfaatnya

Kendala Membuat Patok Perbatasan

Garis batas negara dapat dengan mudah dibuat di atas peta.

Namun, tidak demikian kenyataannya. Di tempat aslinya, batas negara kita berada di hutan lebat yang sangat susah didatangi.

Walaupun demikian, tetap ada upaya untuk membuat tanda yang menjadi batas antara kedua negara.

Nah, jadilah patok-patok itu dibuat membentuk garis-garis putus di bagian yang sekarang termasuk dalam Taman Nasional Wasur.

BACA JUGA: Tari Gatzi, Tarian Khas Suku Marlind di Papua

Pelat yang bertuliskan koordinat batas negara Republik Indonesia dan Papua Nugini. (Sylvana Toemon)

Kerja Sama dengan Tim Ahli dari Australia

Pada tahun 1983, Pemerintah Republik Indonesia bekerja sama dengan tim ahli dari Australia untuk membuat garis batas yang tepat.

Saat itu sudah ada teknologi GPS walaupun belum secanggih sekarang.

Melalui teknologi ini ditemukanlah garis batas negara kita yang sebenarnya, yaitu di bujur timur 141o dan 8o lintang selatan.

Ternyata garis batas yang lama itu tidak tepat berada di patok-patok batas yang dibuat pata tahun 1960-an.

Garis batas negara kita yang sebenarnya letaknya beberapa meter di sebelah barat.

Patok perbatasan negara kita memang pernah bergeser, tetapi perbatasan negara kita tidak.

BACA JUGA: Putra Asli Papua Menjadi Tentara Penjaga Perbatasan RI – Papua Nugini

Patok Perbatasan yang Baru

Di tempat inilah kemudian dibuat patok yang baru.

Patok yang lama tetap ada tetapi sudah tidak digunakan lagi.

Di tempat ini juga didirikan tugu yang menjadi penanda batas negara kita.

Ada koordinat letak tempat itu tertulis pada tugu kecil itu.

Pelat baja bertuliskan keterangan tentang perbatasan itu.

Di pelat baja ini ada lambang negara kita Garuda dan lambang negara Papua Nugini.

Lihat juga video ini, yuk!