Apakah Matahari Benar-Benar Akan Mati?

By Iveta Rahmalia, Rabu, 8 Agustus 2018 | 18:52 WIB
(Creative Commons)

Bobo.id - Sama seperti makhluk hidup, Matahari dan bintang-bintang lain di ruang angkasa akan mati dan tidak bersinar lagi.

Kapan, ya, peristiwa itu akan terjadi?

Umur Bintang

Semua bintang di angkasa luar memiliki umur masing-masing. Pada umumnya, umur bintang ditentukan dari ukurannya.

Semakin besar ukuran dan massanya, semakin pendek umurnya. Sebaliknya, bintang-bintang yang kecil akan berumur panjang. Bintang yang besarnya 5 kali lipat Matahari hanya akan bertahan selama 100 juta tahun.

BACA JUGA: Konon, Matahari Punya 'Saudara Kembar', Benarkah Begitu?

Matahari sebagai bintang induk tata surya kita merupakan bintang dengan ukuran yang sedang. Para ilmuwan menyatakan bahwa Matahari akan hidup selama 10 miliar tahun.

Sekarang Matahari sudah berumur 4,6 miliar tahun. Itu berarti sekarang Matahari sudah menjalani hampir setengah hidupnya.

Bagaimana Matahari Lahir?

Matahari terbentuk ketika awan gas yang sangat besar mengerut menjadi bola padat panas. Bola padat panas ini mengandung 75% persen hidrogen dan 25% helium.

Kira-kira 10 juta tahun kemudian, bola padat ini akan menjadi bintang yang kita sebut dengan Matahari.

BACA JUGA: Dulu Manusia Melihat Waktu dengan Memanfaatkan Matahari, Bagaimana Cara Kerjanya?