Bobo.id – Menjaga kesehatan gigi sudah seharusnya kita lakukan, bukan?
Caranya adalah rutin menggosok gigi dua kali dalam sehari setelah makan.
Nah, meski sudah dijadikan sebuah kebiasaan setiap hari, belum tentu semua orang menggosok giginya dengan benar, lo.
Apa saja tandanya kalau kita tidak menggosok gigi dengan benar?
BACA JUGA : Kalau Mau Jadi Pilot, Gigi Kita Tidak Boleh Berlubang, lo! Kenapa ya?
Penggunaan Sikat Gigi yang Salah
Kualitas kesehatan gigi ternyata bisa dipengaruhi oleh bulu sikat gigi yang kita pakai.
Sebab itu, sangat penting sebenarnya memilih bulu sikat gigi yang benar.
Pilihlah bulu sikat yang lembut, tujuannya adalah mencegah kerusakan lapisan enamel pada gigi.
BACA JUGA : Gigi Permanen Terlepas? Ternyata Bisa Dipasang Kembali, Begini Caranya
Muncul Plak dan Karang Gigi
Saat makan makanan yang mengandung karbohidrat dan gula kemudian menempel pada gigi, maka bisa menyebabkan munculnya plak dan karang gigi.
Kuman pada plak akan menghasilkan asam yang setelahnya bisa menyebabkan kerusakan gusi atau penyakit gusi.
Plak atau karang gigi bisa berkurang dengan rutin menggosok gigi.
Nah, kalau kita sudah rajin menggosok gigi tapi plak gigi ini masih banyak, itu jelas sekali bahwa cara kita menggosok gigi masih salah.
Kita perlu memperbaikinya, ya, teman-teman.
BACA JUGA : Sering Lihat Atlet Berfoto Sambil Gigit Medali? Ternyata Ini Alasannya
Menggosok Gigi yang Benar
Lalu, bagaimana cara menggosok gigi yang benar?
Saat menggosok gigi, kita tidak perlu mengepalnya, tapi peganglah dengan cara yang sama seperti kita memegang pensil.
Lalu sikat gigi dengan gerakan yang lembut dan teratur.
Untuk menggerakkan sikat gigi, kita bisa melakukannya secara vertikal ya, yaitu ke arah atas dan bawah dengan sudut 45 derajat untuk membantu menghilangkan plak gigi.
Lihat video ini juga, yuk!