Sama-sama Air Turun dari Langit, Tapi Ternyata Hujan Ada Macam-Macam

By Cirana Merisa, Senin, 3 September 2018 | 11:00 WIB
Hujan (Pixabay)

Nah, udara udara panas tersebut terbawa naik oleh angin.

BACA JUGA: Petrichor, Aroma Sehabis Hujan yang Ternyata Berasal dari 4 Hal Ini

Hujan Zenithal

Ini adalah hujan yang biasa terjadi di daerah ekuator. Kenapa bisa terjadi?

Itu karena adanya pertemuan antara angin pasat timur dengan angin pasat tenggara.

Nah, karena pertemuan itu, angin akan naik ke atas dan terjadilah kondensasi di daerah ekuator atau garis khatulistiwa tersebut.

Jika sudah jenuh, awan hasil kondensasi tersebut akan menurunkan hujan.

Hujan Frontal

Ini adalah hujan yang disebabkan pertemuan dua udara, yakni udara dingin dan udara panas.

Nah, hal itu menyebabkan pengembunan di udara dan terjadilah hujan.

O iya, daerah tempat bertemunya udara dingain dan panas itu ada namanya, lo. Tempat tersebut biasanya disebut bidang front.

BACA JUGA: Saat Musim Hujan, Lebar Sungai Amazon Bisa Mencapai 190 Kilometer