Pada awalnya, tidak banyak yang memercayai teori ini, lo.
Baca Juga : Asal-Usul Pohon Darah Naga di Pulau Terasing di Bumi, Pulau Socrota
Namun, bagi beberapa ahli, teori Alfred Wegener bahwa Bumi dulunya hanya terdiri dari satu benua, memang masuk akal.
Karena hal tersebut bisa menjelaskan mengapa ada beberapa spesies flora dan fauna yang berhubungan meski tempat asalnya berjauhan.
Ditemukannya fosil salah satu dinosaurus di dua negara berbeda juga bisa dijelaskan dengan teori ini.
Alfred Wegener juga menjelaskan pada ahli tanah, bagaimana tanah Cape Fold Belt Afrika dan Sierra de la Ventana di Argentina pernah menjadi satu formasi tanah.
Membutuhkan 30 tahun untuk membuktikan bahwa teori Alfred Wegener benar, lo.
Baca Juga : Mengenal Sinkhole, Lubang Misterius yang Muncul Tiba-Tiba di Sukabumi
Menurut Brendan Murphy, seorang profesor geologi di Nova Scotia, teori dari Alfred Wegener masih bisa dilihat buktinya dengan melihat kandungan dalam tanah.
Seperti endapan batu bara yang punya komposisi mirip di Amerika, Polandia, Inggris dan Jerman.
Lalu, apakah tujuh benua kita terpisah dalam sekejap?
Tentu tidak, teman-teman.
Pergeseran lempeng bumi ini terjadi dalam beberapa tahapan, kok.
Yuk, kita lihat ada benua apa saja setelah Pangaea, sampai jadi benua Asia, Afrika, Australia, Eropa, Antarika, Amerika Utara, dan Amerika Selatan.
Lihat video ini, yuk!