Burung Ara Biru Kuning yang Berumur Panjang, di Mana Habitatnya, ya?

By Sylvana Toemon, Kamis, 20 September 2018 | 15:20 WIB
Burung ara biru kuning (Sylvana Toemon)

Tahukah kamu, di bagian kepalanya ada sedikit warna hijau.

Burung jantan dan betina bentuk dan ukurannya mirip, hampir tidak ada bedanya.

Burung ara kuning hijau ini sering terlihat berpasangan atau berkelompok pada saat mencari makanan di siang hari.

Burung ara memakan biji-bijian, kacang-kacangan, buah, dan sayur.

Baca Juga : Ternyata Ini Alasan Burung Garuda Menjadi Simbol Negara Indonesia

Bersarang di Pohon yang Tinggi

Burung ara biru kuning bertelur pada usia sekitar 3 tahun.

Burung ara betina bertelur sebanyak 2 sampai 3 butir.

Telur-telur itu  dierami selama 28 hari di sarang yang letaknya di pohon yang tinggi.

Letak sarang ini untuk menghindari pemangsa.

Saat menetas, anak burung ara biru kuning tidak dapat melihat dan tidak memiliki bulu.

Bulunya baru tumbuh sekitar 10 hari setelah menetas.

Anak-anak burung yang tidak berdaya itu dijaga oleh kedua induknya sampai dapat mencari makan sendiri.

Burung ini berumur panjang. Di alam liar, burung ara biru kuning dapat hidup sampai usia 50 tahun.