Kisah Yusman, Anak Umur 12 Tahun yang Selamatkan Dua Adiknya saat Gempa di Sulteng

By Iveta Rahmalia, Kamis, 4 Oktober 2018 | 15:59 WIB
Ratusan anak-anak korban bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah ditampung di kompleks SD dan TK Panrita, Jalan Bukit Baruga, Kota Makassar. (KOMPAS.com/Hendra Cipto)

Bobo.id – Gempa bumi yang terjadi di Sulawesi Tengah (Sulteng) merupakan duka bagi kita semua. Banyak saudara kita yang menjadi korban, salah satunya anak umur 12 tahun ini.

Abu Syatif Ayusman atau Yusman menjadi salah satu anak korban gempa bumi di Sulawesi Tengah. Hebatnya, ia berhasil menyelamatkan dua adiknya saat gempa dan tsunami.

Kedua adiknya itu yakni Nadia Farah Rabbani yang berumur 11 tahun dan adik bungsu lelakinya, Asep Mustakim yang berumur 5 tahun.

Baca Juga : Berbeda-beda, Ayo Kenali Jenis Gempa Bumi Berdasarkan Penyebabnya

Yusman Sedang Bermain di Luar Rumah

Saat gempa terjadi, Yusman dan kedua adiknya sedang bermain di luar rumah. Sedangkan ibunya sedang berada di dalam rumahnya di Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Sementara sang ayah, masih berada di luar rumah bekerja sebagai pengusaha. Saat gempa bumi mengguncang, Yusman dan dua adiknya ingin pulang ke rumah.

Namun orang-orang yang berpapasan di jalan, memintanya ikut menyelamatkan diri ke tempat tinggi karena air laut naik.

Yusman merasakan guncangan gempa dan melihat  banyak rumah retak, bahkan hancur. Dia dan kedua adiknya pun ikut menumpangi mobil bak terbuka ke perbukitan yang dikenal dengan nama Vatutela. 

Baca Juga : Muncul Lumpur Setelah Gempa di Sulawesi Tengah, Fenomena Apa yang Terjadi?