Mengapa Mendengar Suara Kuku Menggaruk Tembok Membuat Ngilu?

By Tyas Wening, Rabu, 24 Oktober 2018 | 16:40 WIB
ilustrasi kuku (pxhere)

Reaksinya bisa berupa jantung berdegup, tekanan darah naik, dan hantaran listrik di kulit meningkat yang menyebabkan teman-teman menjadi merinding dan ngilu.

Penelitian lain menunjukkan kalau suara lengkingan tidak hanya bereaksi ke tubuh saja, tapi juga bereaksi secara emosional.

Reaksi emosional ini menyebabkan kita merasa kesal dan jengkel saat mendengar suara goresan kuku pada benda kasar atau kursi yang diseret.

Saat kita mendengar suara melengking, ternyata ada dua bagian otak yang menjadi lebih aktif, yaitu korteks auditori dan amigdala.

Baca Juga : Kapan Waktu yang Tepat untuk Potong Rambut Agar Rambut Tetap Sehat?

Korteks auditori bertugas untuk menerima dan merespons suara yang kita dengar, sedangkan amigdala bertugas untuk mengolah emosi.

Hal inilah yang menurut peneliti menyebabkan munculnya emosi negatif dan membuat kita jengkel dengan suara tersebut.

Meski begitu, peneliti belum mengetahui pasti, nih, mengapa suara tersebut bisa menyebabkan kita jengkel dan kesal.

Para ahli menyimpulkan kalau suara melengking yang biasa kita dengar sehari-hari berhubungan dengan hal-hal yang membuat kita takut, panik, dan kesal, nih, seperti suara jeritan seseorang.

Otak kemudian merekam pola tersebut dan menjadikan setiap suara melengking adalah suara yang dapat memicu emosi kita, nih, teman-teman.