Tonic Immobility, Keadaan yang Membuat Hewan Bisa Berpura-Pura Mati

By Avisena Ashari, Kamis, 8 November 2018 | 11:37 WIB
Ilustrasi Hiu Putih Besar (MaxPixel's contributors)

Saat memasuki keadaan tonic immobility, hiu akan membalikkan punggungnya, ototnya menjadi rileks, kemudian napasnya menjadi dalam.

Namun ingat, ya, teman-teman, penyelam yang tidak bermaksud mempelajari hiu untuk ilmu pengetahuan, lebih baik tidak menyentuh atau menganggu hiu.

Nah, para ilmuwan masih mempelajari kegunaan dari tonic immobility ini.

 

Tonic immobility bisa membuatnya berpura-pura mati, dan menghindarkannya dari predator.

Namun, hiu dan beberapa hewan yang memiliki tonic immobility biasanya adalah hewan yang ada di puncak rantai makanan, nih.

Baca Juga : Penglihatan Burung Terbesar Sepanjang Sejarah Ini Ternyata Buruk, lo!

Oya, menurut situs Shark Trust, paus pembunuh juga memanfaatkan tonic immobility ini untuk memangsa.

Di tahun 1997, kanal National Geographic melaporkan ada seekor paus pembunuh terlihat memegang seekor hiu dalam keadaan terbalik selama 15 menit.

Menurut peneliti, hiu tersebut memasuki fase tonic immobility dan membuatnya tidak bisa bertahan hidup, sehingga mudah untuk dimangsa.

Manusia juga bisa mengalami tonic immobility, lo. Ini bisa terjadi saat manusia mengalami hal yang menakutkan atau hal yang membuat trauma.

Baca Juga : Ayam Juga Bisa Mengingat Wajah dan Bermimpi, Cari Tahu Fakta Lainnya

 

Yuk, lihat video ini juga!