Bobo.id - Tsunami merupakan gelombang atau serangkaian gelombang air mempunyai kecepatan yang tinggi dan tingkat destruktif atau kemampuan merusak yang juga tinggi, teman-teman.
Gelombang air laut ini biasanya disebabkan oleh beebrapa hal, seperti gempa bumi, adanya meteor yang jatuh ke laut, atau erupsi gunung berapi.
Akibat tsunami yang terjadi, hewan-hewan yang tinggal di laut bisa terbawa air laut sampai ke daerah atau tempat lain, lo.
Seperti saat terjadi tsunami di Jepang, algae yang menempel di puing-puing di laut terbawa sampai ke Oregon, Amerika Serikat.
Baca Juga : Keluarga Paus Orca Dipimpin oleh Neneknya, Apaa Saja Tugasnya?
Nah, hal serupa juga terjadi saat tsunami melanda kawasan Banten dan Lampung pada Sabtu, 22 Desember yang lalu, teman-teman.
Saat sedang melakukan evakuasi di lokasi terjadinya tsunami, tim Search and Rescue (SAR) menemukan penyu raksasa, lo.
Tim SAR menemukan penyu raksasa ini di bawah tumpukan puing-puing dan juga sampah yang terbawa gelombang laut.
Penyu raksasa ini ditemukan oleh tim SAR di Lampung dan butuh empat orang untuk mengangkat penyu tersebut, karena beratnya mencapai 30 kilogram!
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR