Bobo.id - Kadang-kadang, kita menggunakan gestur tangan untuk menunjukkan sesuatu.
Misalnya kita mengacungkan jempol sebagai tanda setuju, atau membentuk huruf V sebagai tanda damai.
Tapi, tahukah kamu, gestur tangan tangan di setiap kebudayaan artinya juga bisa berbeda, lo.
Yuk, cari tahu supaya tidak keliru.
Baca Juga : Inilah Asal-usul Tanda V Atau ‘Peace’ Ketika Kita Sedang Difoto
Gestur tangan membentuk huruf V
Gestur tangan membentuk huruf V
Di kebanyakan negara, gestur tangan huruf V ini artinya adalah perdamaian atau "peace".
Di Asia, tanda ini mulai populer dari Jepang yang awalnya berarti Victory atau kemenangan.
Tanda ini mulai populer saat dipakai oleh atlet ice skating Jane Lynn bertanding di olimpiade Jepang tahun 1972.
Di Amerika Serikat, gestur tangan ini berarti damai dan mulai populer sejak perang Amerika Serikat dengan Vietnam sekitar tahun 1970-an.
Namun, hati-hati kalau kita melakukan gestur tangan ini dengan terbalik, yakni muka tangan menghadap keluar.
Karena di Australia dan Inggris Raya, gestur tangan huruf V yang terbalik keluar ini artinya menantang orang lain.
Namun, kalau kita melakukan gestur tangan huruf V dengan telapak tangan menghadap keluar seperti biasa, artinya sama seperti victory atau angka dua.
Baca Juga : Penduduk Selandia Baru Disebut Kiwis, Bagaimana Asal-usulnya?
Gestur tangan membentuk lingkaran
Gestur tangan OK
Pernahkah kamu mengatakan "oke" dengan menghubungkan ujung jari telunjuk dengan ujung jari jempol?
Di berbagai budaya, tanda ini juga dikenal sebagai "oke", teman-teman.
Namun, kita sebaiknya tidak menggunakan gestur tangan ini di negara Amerika Selatan seperti Brasil. Karena gestur tersebut dianggap tidak sopan.
Sedangkan di Prancis, gestur tangan ini artinya kita angka 0 yang maksudnya kita tidak menghargai orang yang kita ajak bicara.
Kalau di Jepang, tanda ini artinya uang. Jadi cobalah untuk tidak membuat gestur yang membingungkan, ya.
Baca Juga : Ada Banyak Orang Jepang yang Tinggal di Brasil, Ini Sejarahnya!
Gestur tangan mengacungkan jempol
Mengacungkan jempol ke atas banyak dianggap sebagai tanda setuju, baik, atau oke.
Namun, ada beberapa negara yang menganggap gestur tangan mengacungkan jempol tidak sopan, nih.
Misalnya negara di kawasan Timur Tengah, Afrika Barat, dan Amerika Selatan.
Nah, itulah beberapa gestur tangan yang punya beda arti di berbagai budaya negara.
Baca Juga : Ternyata Tahun Baru Tidak Hanya Diperingati Tanggal 1 Januari, lo!
Yuk, lihat video ini juga!
Edisi Koleksi Petualangan Pak Janggut Vol. 2 Sudah Bisa Dipesan, Ini Link PO-nya
| Source | : | Business Insider,tripsavvy.com |
| Penulis | : | Avisena Ashari |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR