Bobo.id – Apakah teman-teman memiliki hobi berenang? Kalau iya, teman-teman harus memperhatikan hal ini.
Ketika berenang, pasti teman-teman lebih senang jika air kolam renang jernih dan bersih, bukan?
Nah, ternyata untuk membantu menjernihkan dan membunuh bakteri dan mikroba dalam air dibutuhkan klorin.
Klorin atau yang biasa dikenal dengan kaporit ini, memang tidak semua orang bisa tahan. Ada juga yang sensitif terhadap bahan satu ini hingga menimbulkan ruam pada kulit.
Baca Juga : Tiba-Tiba Muncul Luka Melepuh di Kulit? Kenali Penyebabnya, yuk!
Tidak hanya ruam, klorin juga bisa mengakibatkan iritasi pada sistem pernapasan dan mata.
Biasanya, tanda-tanda yang muncul, yaitu kulit kering dan pecah-pecah, bercak merah, gatal, bengkak, dan kulit bersisik.
Tanda-tanda lainnya adalah kulit terbakar, perih menyengat, atau gatal.
Jika terlalu sering terkena kaporit, kulit bisa pecah-pecah hingga berdarah, lo, teman-teman. Ada juga yang sampai muncul luka atau lepuhan.
Jika sudah muncul beberapa tanda atau gejala ini, teman-teman harus segera menghentikan sementara kegiatan berenang agar kulit tidak bersentuhan dengan kaporit.
Kalau tidak diindahkan, bisa-bisa gejala yang muncul ini akan semakin parah.
Baca Juga : Gatal-Gatal di Kulit? Ada 7 Bahan Alami untuk Mengatasinya, lo!
Baca Juga : Kulit Kita Terkadang Terasa Gatal dan Muncul Ruam, Kenapa, ya?
Lalu, bagaimana cara mencegahnya?
Nah, untuk mencegah iritasi pada kulit akibat klorin, teman-teman bisa melakukan beberapa cara ini.
1. Usahakan mandi sebelum berenang
Mandi sebelum berenang tujuannya adalah untuk menghilangkan keringat dan minyak yang menempel di kulit.
Jika keringat dan minyak masih menempel di kulit dan terkena kaporit, akan bisa berefek buruk.
Baca Juga : Kita Bisa Memiliki Kulit Bersih dan Segar dengan Mudah, lo! Ini Tipsnya
2. Segera mandi setelah selesai berenang
Tujuannya adalah untuk menghilangkan dan membersihkan sisa-sisa kaporit yang menempel di tubuh, teman-teman.
Jangan lupa, mandi dengan bersih ya, agar tidak ada bakteri yang menempel.
3. Jangan terlalu sering berenang dalam kolam renang dengan tingkat klorin atau kaporit yang tinggi.
Jika teman-teman tetap ingin berenang, tidak apa-apa asalkan tidak terlalu lama dan terlalu sering. Hal ini, untuk menghindari iritasi kulit yang terjadi akibat klorin.
Baca Juga : Mengapa Kulit Jari Kita Jadi Keriput Setelah Mandi? Cari Tahu, Yuk!
Nah, jangan lupa klik video ini, ya.
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR