Bobo.id – Apakah teman-teman memiliki anjing peliharaan?
Apakah teman-teman sudah memahami apa yang sedang dirasakan anjing peliharaanmu?
Walaupun anjing tidak seperti manusia yang mampu mengungkapkan apa yang mereka rasakan, tapi ternyata anjing punya cara lain untuk menunjukannya.
Nah, teman-teman yang memiliki anjing peliharaan harus memahami beberapa tanda ini agar bisa mengetahui dengan lebih cepat penyebabnya dan segera mengatasinya.
Baca Juga : Pernah Lihat Anjing Makan Rumput? Ternyata Ini Penjelasan Ilmiahnya
Baca Juga : Dari Anjing Laut sampai Penguin, Ini Kisah Induk Hewan Hebat di Alam
Berikut beberapa tanda anjing peliharaan kita sedang mengalami depresi:
1. Menghiraukan Waktu Bermain
Anjing yang sedang sedih tidak memiliki energi seperti biasanya. Waktu bermain bukan menjadi hal yang menyenangkan lagi untuk anjing peliharaanmu.
“Bisa jadi melempar bola tenis adalah kesukaan mereka, tapi tiba-tiba mereka tidak mau melakukannya lagi,” ujar Katy Nelson, dokter hewan yang tinggal di Virginia.
Baca Juga : Berkenalan dengan Hunter, Anjing Shiba Inu yang Bisa Melukis
2. Kehilangan Ketertarikan dengan Kegiatan Kesukaannya
Apa kegiatan yang paling disukai oleh anjing peliharaanmu?
Misalnya, anjing peliharaanmu selalu menyambutmu di pintu gerbang. Namun, akhir-akhir ini anjing peliharaanmu tidak melakukan kebiasaan ini lagi.
Hal ini bisa jadi tanda anjingmu sedang mengalami depresi.
Kuncinya adalah memperhatikan apakah anjing peliharaanmu memiliki perubahaan perilaku atau berhenti menikmati aktivitas yang dulu disukainya.
Baca Juga : Pernah Ada Pajak untuk Anjing, lo, Cari Tahu Sejarahnya, yuk!
3. Meninggalkan Makanan di Mangkuk Makannya
Apakah teman-teman pernah kehilangan selera makan ketika sedang sedih? Nah, begitu juga dengan anjing peliharaan kita, lo.
Mereka sama seperti manusia yang juga bisa kehilangan selera makan ketika sedang bersedih.
Menurut pelatih anjing selebriti dari Fun Paw Care Los Angeles, Russell Hartstein, jika anjing peliharaanmu menunjukan keinginan makanan tidak seperti biasanya, bisa jadi anjing tersebut sedang mengalami depresi.
Hal ini akan bisa jadi akan berpengaruh pada berat badannya yang menurun.
Baca Juga : Anjing Membalas Kasih Sayang dengan Menjilat Wajah Pemiliknya, Bagaimana Menurut Kesehatan?
4. Lebih Sering Tidur
Menurut Dr. Ryan, seorang dokter hewan di Amerika Tengah, jika anjing peliharaanmu yang berusia 15 tahun biasanya tidur 14 jam sehari dan berubah menjadi 20 jam sehari, itu merupakan perbedaan besar.
Oleh karena itu, apabila anjing peliharaan teman-teman lebih banyak menghabiskan waktu dengan tidur, bisa jadi anjingmu sedang bersedih atau depresi.
Baca Juga : Kenapa Anjing Suka Memiringkan Kepalanya Saat Melihat Kita, ya?
5. Menghabiskan Terlalu Banyak Waktu Bermain di Dalam Rumah
Siapa yang sering lupa mengajak anjing peliharaanmu jalan-jalan?
Seekor anjing membutuhkan ruang untuk berlarian dan menjadi sedih bila mereka tidak diberi kesempatan.
O iya, anjing juga seperti manusia, lo, yang membutuhkan waktu untuk berjalan-jalan.
Baca Juga : Ada Belut Menempel di Hidung Seekor Anjing Laut, Apa Sebabnya?
6. Menunjukan Agresi Mendadak
Coba perhatikan anjing peliharaanmu. Apabila tiba-tiba mulai merobek sofa atau menggeram ketika teman-teman hendak menyentuhnya, bisa jadi mereka sedang depresi.
7. Mengalami Kematian dalam Keluarga
Tahukah teman-teman? Anjing juga bisa merasakan kesedihan yang kita rasakan, lo.
Apabila teman-teman sedang berduka karena kehilangan anggota keluarga atau hewan peliharaanmu yang lain, anjing peliharaan kita juga turut merasakannya.
Oleh karena itu, teman-teman bisa memberikannya pelukan hangat atau camilan ekstra untuk sedikit menghiburnya.
Baca Juga : Ilmuwan Menemukan Dinosaurus Baru, Besarnya Seperti Anjing Kelpie!
Lalu, Apa yang Harus Kita Lakukan?
Apabila teman-teman sudah memperhatikan dan menemukan beberapa tanda ini, sebaiknya segera periksakan anjing peliharaanmu ke dokter hewan terdekat.
Dokter hewan akan segera melakukan pemeriksan lengkap untuk mengetahui penyebab dari depresi atau sedih yang sedang dialami.
Dokter hewan juga akan memeriksa apakah ada penyakit lain yang menyebabkan perubahan sikap dari anjing peliharaanmu tersebut.
Apabila tidak ada penyakit yang serius, dokter hewan mungkin akan menganjurkan agar anjing peliharaanmu mendapatkan olahraga yang cukup, diet yang sehat, dan perhatian ekstra untuk mengangkat kembali semangatnya.
Baca Juga : Meskipun Kotor, Anjing Suka Berguling-guling di Tanah, Kenapa, ya?
Tonton video ini juga, ya.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Readers Digest |
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR