Hewan Ini Sebenarnya Masih Bangun Saat Tidur, Hewan Apa, ya?

 

Bobo.id - Ayo, ada yang sudah bisa menebaknya, belum?

Hewan apa yang jika tidur, sebenarnya sebagian otak dan tubuhnya masih bekerja?

Bobo kasih tahu, deh, petunjuknya. Hewan ini adalah salah satu satwa yang tinggal di laut dan termasuk hewan yang memiliki waktu tidur yang sebentar.

Yap, hewan ini adalah lumba-lumba!

Baca Juga : Apakah Satwa yang Tinggalnya di Laut Juga Membutuhkan Minum?

Saat lumba-lumba tidur, separuh otaknya masih terbangun dan satu sisi mata nya masih terbuka.

Kenapa ia tidak benar-benar tidur saja, ya?

Rupanya, ia masih separuh terjaga supaya siap jika ada bahaya yang datang dan bisa berenang ke permukaan untuk bernapas.

Berbeda dengan manusia, lumba-lumba tidak bernapas secara otomatis, makanya ia harus tetap terjaga untuk bernapas.

Menurut ilmuwan, supaya tidak tenggelam, lumba-lumba juga mengendalikan lubang tiupnya. Ini adalah bagian kulit yang bisa membuka dan menutup saat ia mengambil napas di permukaan.

Baca Juga : Di Jepang Ada Kotak Pos di Bawah Laut, untuk Apa Kotak Pos Ini?

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Bagaimana terjadinya tsunami di Selat Sunda, kemarin? Indonesia kembali berduka. 22 Desember lalu, terjadi tsunami di Selat Sunda. Akibatnya, lebih dari 400 orang meninggal dunia, 1.400 orang luka-luka, dan 150 orang masih belum ditemukan. Cari tahu video lengkapnya di channel Youtube Majalah Bobo, ya. #videobobo #tsunami #boboid #selatsunda

A post shared by Majalah Bobo (@majalah_bobo) on Dec 31, 2018 at 2:54am PST

 

Ia mengambil napas ke permukaan sekitar setiap 10 menit sekali, teman-teman. Jadi, tidak sesering manusia.

Lumba-lumba bisa beristirahat dengan posisi vertikal atau horisontal, lo.

Saat memasuki fase tidur nyenyak seperti mengapung di permukaan. Ini namanya logging, karena ia jadi mirip seperti batang kayu yang mengapung.

Lumba-lumba berada dalam kondisi tidur kira-kira selama dua jam, kemudian bergantian dengan sisi otak dan mata yang lainnya.

Bayi lumba-lumba rupanya tidur sambil dibawa oleh ibunya dengan cara echelon swimming.

Baca Juga : Dari Anjing Laut sampai Penguin, Ini Kisah Induk Hewan Hebat di Alam

Kalau kamu melihat ada bayi lumba-lumba yang berenang di bagian bawah tubuh induknya, inilah echelon swimming.

Bayi lumba-lumba tidak sepenuhnya berenang, namun hanya meluncur mengikuti arus yang muncul dari gerakan ibunya.

Sehingga di awal kehidupannya, induk lumba-lumba harus terus berenang agar anaknya tidak tengelam.

Makanya, anak lumba-lumba juga bisa berenang saat tidur, karena ia bergerak sambil "dibawa" oleh induknya.

Baca Juga : Di Antara 7 Hewan Ini, Ada yang Waktu Tidurnya Cuma 30 Menit Sehari

Ayo, cari tahu fakta unik hewan lainnya!

 

PROMOTED CONTENT