Bobo.id - Ternyata sengatan lebah adalah sengatan serangga yang paling sakit, lo, teman-teman.
Sengatan lebah yang juga berguna untuk melindungi sarang dan dirinya dari predator ini bisa membuat orang yang tersengat mengalami luka seperti kulit yang memerah, bengkak, dan merasakan nyeri.
Kalau lebah sering menyengat manusia atau predator lain yang mengganggu kelompok atau sarangnya, apakah lebah juga menyengat sesama lebah lainnya?
Yuk, kita cari tahu bersama-sama!
Baca Juga : Mengapa Katak Lebih Sering Berbunyi Saat Musim Hujan?
Apa lebah menyengat lebah lainnya?
Jika ada yang mengganggu koloni atau sarangnya, lebah akan menyengat pengganggu tadi dengan sengat yang ada di bagian belakang tubuhnya.
Hal ini ternyata juga dilakukan lebah terhadap lebah lainnya yang juga mengganggu sarangnya, lo, teman-teman.
Yap, lebah tidak hanya menyengat manusia atau hewan lain saja, tapi juga menyengat sesama lebah.
Menyengat lebah yang ingin menyusup
Tujuan lebah menyengat lebah lainnya ini ternyata sama seperti seperti saat mereka menyengat manusia atau hewan lainnya yang mengganggunya, lo.
Lebah madu akan menyengat lebah lain yang berusaha menyusup atau masuk tanpa izin ke sarang kelompok lebah lainnya.
Dalam sebuah kelompok lebah madu, terdapat pembagian tugas, nih, teman-teman. Salah satunya adalah lebah penjaga yang bertugas menjaga keamanan sarang kelompoknya.
Baca Juga : Dari Anjing Laut sampai Penguin, Ini Kisah Induk Hewan Hebat di Alam
Nah, lebah penjaga ini akan menyengat lebah lain yang berusaha memasuki sarangnya untuk mencuri nektar atau bahan utama pembuat madu dari sarangnya.
Lebah penjaga yang berjaga di depan sarang akan mengendus-endus lebah yang akan masuk ke dalam sarangnya.
Kalau lebah tersebut memiliki bau tubuh yang sama dengan lebah lain yang ada di dalam sarang, maka ia akan membiarkan lebah tersebut masuk.
Tapi kalau lebah yang ingi masuk ini memiliki bau tubuh yang berbeda, maka lebah penjaga akan menggigit dan juga menyengat lebah penyusup ini, lo.
Kadang bisa salah juga, lo!
Walaupun lebah bisa mengenali lebah dalam kelompoknya dari bau lebah tersebut, mereka juga kadang bisa salah, lo, teman-teman.
Lebah kadang gagal mengenali anggota kelompoknya sendiri dan secara tidak sengaja menyengat anggota koloninya sendiri.
Tidak hanya itu, lebah penjaga kadang juga gagal mengenali bau lebah lainnya dan akhirnya membiarkan lebah yang bukan anggota kelompoknya masuk ke dalam sarangnya.
Baca Juga : Sering Dikira Sama, Ini Perbedaan Tupai dan Bajing
Sengatan lebah adalah sengatan serangga yang paling sakit
Sebelumnya Bobo sudah mengatakan, nih, kalau sengatan lebah adalah sengatan serangga yang paling sakit.
Ternyata sengatan lebah menjadi sengatan yang paling sakit karena disebabkan dua hal, teman-teman.
Saat menyengat, lebah akan melepaskan senyawa kimia yang disebut melittin pada kulit.
Nah, senyawa ini kemudian menyebar dan bisa menimbulkan rasa sakit seperti sensasi terbakar pada kulit manusia atau hewan yang disengatnya.
Penyebab lainnya adalah adanya duri-duri kecil di penyengat lebah, dan akan menyebabkan rasa sakit saat menembus kulit.
Baca Juga : Populasi Kumbang Natal Asal Australia Menurun, Apa Sebabnya?
Selain itu, penyengat ini juga akan terlepas dari lebah dan tertinggal di kulit yang akan menimbulkan luka yang sangat sakit.
Semakin lama penyengat tadi tertinggal di dalam kulit, akan semakin banyak juga racun yang keluar, nih, teman-teman.
Source | : | The Conversation |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR