Bobo.id - Setiap kali Jerry si tikus melihat keju, ia langsung senang sekali.
Berkali-kali, Jerry terjebak dalam perangkap Tom karena terpikat oleh keju. Hihi..
Kalau Jerry adalah tikus di dunia nyata, apakah ia juga suka keju, ya?
Baca Juga : Sama-Sama Punya Hewan Ternak, Mengapa Orang Asia Tidak Membuat Keju?
Tikus si omnivora
Di dunia, ada banyak sekali jenis tikus, lo. Ia bisa tinggal di berbagai tempat seperti hutan, padang rumput, sampai pemukiman manusia.
Seperti kebanyakan hewan pengerat, tikus suka menggali liang di dalam tanah.
Liang ini bisa menjadi tempat berlindung dari pemangsa. Tikus merupakan kelompok hewan omnivora, teman-teman.
Hewan omnivora artinya bisa makan tumbuhan dan juga bisa makan daging.
Baca Juga : Selain Karnivora dan Herbivora, Ada Juga Frugivora, Nektivora, Granivora, dan Folivora
Tikus dan keju
Lalu apakah tikus benar-benar suka makan keju? Tikus mungkin bisa makan keju, namun ini bukanlah makanan kesukaannya.
Tikus mungkin makan keju kalau ia tidak menemukan makanan yang lain. Tikus yang berkeliaran di sekitar pemukiman mungkin sulit mendapatkan makanan.
Makanya, ia suka mencari makan di tempat sampah yang kotor. Sebenarnya, makanan kesukaannya adalah biji-bijian, benih, dan buah.
Ini karena tikus suka makanan yang manis, teman-teman.
Baca Juga : Selain Menyukai Makanan Manis, Ini Dia Fakta Tentang Sugar Glider!
Asal cerita tikus dan keju
Darimana awalnya mitos tentang tikus dan keju belum jelas, nih. Namun kemungkinan cerita tikus yang suka keju ini berawal dari abad pertengahan.
Lebih tepatnya, masa dimana pendingin makanan modern belum ditemukan. Pada zaman dahulu, orang-orang menyimpan makanan secara tradisional.
Misalnya menggantung daging di langit-langit, menyimpan biji-bijian di dalam karung, dan membungkus keju dengan kain.
Penelitian tentang tikus
Ada penelitian yang menunjukkan kalau tikus sama sekali tidak suka keju. Seperti yang kita tahu, keju memiliki aroma yang tajam.
Penciuman tikus lebih peka dari manusia, sehingga ia lebih bisa mencium bau keju. Karenanya, jika aromanya menganggu, ia justru lebih memilih makan daging saja.
Source: Earthkind, Howstuffworks, Live Science
Baca Juga : Kapibara, Hewan Pengerat Terbesar yang Super Ramah
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Howstuffworks,Live Science |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR