Bobo.id - Saat terkena cahaya lampu, mata hewan bisa tampak berkilauan di kegelapan.
Misalnya seperti mata kucing di malam hari. Saat terkena sorotan lampu kendaraan, matanya seperti berubah warna dan berkilau.
Tapi ada hewan yang warna matanya bisa berubah sesuai musim, lo.
Baca Juga : Wah, Rusa Kutub Ini Hampir Tidak Terlihat di Antara Hamparan Salju!
Mata hewan yang berkilau
Saat mata hewan terkena cahaya dan berkilau, apa yang kamu pikirkan? Apakah mata hewan tersebut berubah warna?
Rupanya bukan begitu, teman-teman.
Kilauan pada mata hewan saat terkena cahaya adalah pantulan.
Cahaya yang mengenai matanya memantul dari lapisan jaringan yang dimiliki hewan tertentu.
Lapisan jaringan ini namanya tapetum lucidum. Tapi tidak semua hewan memilikinya, lo.
Warna dan bentuk dari kilauan mata ini bisa membuat kita tahu hewan apa yang sedang ada di dalam gelap.
Rusa kutub bisa berubah warna
Kalau yang satu ini lebih unik, teman-teman.
Rusa kutub yang tinggal di wilayah Arktik atau kutub utara Norwegia punya kondisi spesial.
Baca Juga : Mengapa Bendera Norwegia Disebut sebagai Ibu Bendera Dunia?
Kondisi ini membuatnya memiliki dua warna mata, yaitu kuning keemasan dan biru.
Uniknya warna mata rusa kutub berubah sesuai musim, teman-teman.
Rusa kutub punya mata berwarna kuning keemasan saat musim panas.
Kemudian saat musim dingin seperti sekarang, warna matanya berubah menjadi biru.
Mengapa warna mata rusa kutub bisa berubah?
Sebenarnya, bagian yang berubah warna pada mata rusa kutub ini adalah lapisan spesial, teman-teman.
Yap, yang berubah warna ini adalah lapisan jaringan tapetum lucidum.
Perubahan warna mata rusa kutub ini berguna agar ia bisa melihat dengan lebih jelas di musim dingin yang gelap.
Baca Juga : Pernah Melihat Mata Kucing Berbentuk Garis Lurus? Ini Dia Penyebabnya
Hewan-hewan yang memiliki kemampuan melihat dalam gelap memiliki lapisan jaringan tapetum lucidum di matanya.
Lapisan jaringan ini letaknya ada di belakang retina dan di depan koroid mata.
Namun, dari semua hewan yang memilikinya, hanya rusa kutub yang mengalami perubahan warna saat musim berubah.
Evolusi rusa kutub
Menurut ilmuwan, perubahan warna mata rusa kutub ini disebabkan oleh adaptasi, lo.
Di tempat tinggalnya, rusa kutub menjalani siang hari selama 24 jam selama musim panas. Artinya, selama tiga bulan matanya terpapar sinar matahari.
Sementara, di musim dingin, waktu malam yang gelap juga berjalan selama 24 jam. Makanya ia harus bisa melihat di dalam gelap, teman-teman.
Saat melihat dalam gelap, pupil pada mata kita membesar. Demikian juga dengan rusa kutub.
Nah, karena pupilnya terus menerus membesar di musim dingin, tekanan di dalam mata rusa kutub juga bertambah.
Tekanan ini menekan serat kolagen di jaringan tapetum lucidum pada mata rusa kutub. Inilah yang menyebabkan warna matanya berubah.
Selain mengubah warna, tekanan tersebut meningkatkan jumlah cahaya yang bisa ditangkap oleh retina mata. Sehingga rusa kutub bisa melihat dengan baik di dalam gelap.
Baca Juga : Perbedaan Antartika di Kutub Selatan dan Arktik di Kutub Utara
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | National Geographic,Scishow |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR