Baca Juga : SoFi, Si Robot Ikan yang jadi Mata-Mata Ilmuwan di Bawah Laut
Bekerja Sama
Ocha tertarik dengan perakitan robot karena adiknya, Ave.
Ave memang sudah menyukai robot sejak berusia 5 tahun dan bersekolah di TK.
Dengan bantuan kakak instruktur, Ave belajar membuat robot dan berniat untuk mengikuti kompetisi.
Ave yang saat itu usianya belum mencukupi kemudian meminta bantuan Ocha, kakaknya.
Sejak saat itulah kedua bersaudara ini bekerja sama dalam sebuah tim untuk membuat robot.
Baca Juga : Hotel Ini Pegawainya Robot Dinosaurus, lo! Seperti Jurrasic Park, deh!
Roti Bakar
Ocha dan Ave membuat beberapa robot yang fungsinya berbeda-beda.
Ada robot yang digunakan untuk bermain. Ada juta robot yang didesain untuk membantu saat kerjadi bencana kebakaran.
Robot ini diberi nama Robot Mitigasi Bencana Kebakaran yang disingkat Roti Bakar.
Robot ini bentuknya seperti mobil yang dilengkapi beberapa sensor.
Robot ini dapat mengetahui keberadaan manusia, membunyikan alarm tanda bahaya, dan memindahkan orang-orang ke tempat yang aman.
Baca Juga : ROV, Robot MIlik Basarnas yang Bisa Menyelam dan Merekam di Dalam Air
Membagi Waktu
Prestasi kedua kakak beradik ini sangat didukung oleh kedua orang tua mereka.
Selain dukungan orang tua, mereka juga harus cermat membagi waktu, lo.
Sama seperti kita, kakak beradik Ocha dan Ave juga bersekolah.
Selain itu mereka juga mengikuti latihan rutin taekwondo.
Di sela-sela waktu itulah mereka merakit robot.
Biasanya dilakukan sepulang sekolah atau di akhir pekan.
Apakah teman-teman juga sudah membagi waktu dengan cermat seperti Ocha dan Ave?
Penulis | : | Sylvana Toemon |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR