Bobo.id - Apakah di kota tempat teman-teman tinggal ada Kampung Pecinan?
Kampung Pecinan adalah wilayah yang banyak ditinggali oleh keturunan etnis Tionghoa, teman-teman.
Misalnya yang terkenal ada wilayah Pecinan Semawis di Semarang, Jamthang di Singkawang, Kembang Jepun di Surabaya atau Petak Sembilan di Jakarta.
Bukan hanya di Indonesia, Kampung Pecinan juga ada banyak di berbagai belahan dunia, lo.
Mulai dari Benua Asia, Australia, Eropa, dan Amerika. Dalam bahasa Inggris, Kampung Pecinan disebut dengan China Town, teman-teman.
Baca Juga : Yuk, Kita Kunjungi Chengdu, Kota Terkaya di Bagian Barat Tiongkok!
Di Mana Kampung Pecinan Tertua di Dunia?
Ayo, siapa yang bisa menebaknya?
Mungkin kamu akan memikirkan negara-negara di luar Tiongkok yang kental dengan budaya Tionghoa. Misalnya seperti Singapura, Vietnam, atau Korea.
Tapi rupanya Kampung Pecinan tertua di dunia ada di Filipina, teman-teman. Tepatnya di ibu kota Filipina.
Kampung Pecinan ini terletak di distrik Binondo, Manila.
Distrik Binondo ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 1594. Saat itu, Filipina masih dikuasai oleh Spanyol.
Baca Juga : Ada Banyak Orang Jepang yang Tinggal di Brasil, Ini Sejarahnya!
Bangsa Spanyol sendiri menduduki Filipina selama 333 tahun. Selama masa kependudukan Spanyol, bajak laut dari Tiongkok pernah menyerang.
Kemudian, banyak imigran dari Tiongkok yang datang ke sana.
Masyarakat Tiongkok memang sudah bermigrasi dari Tiongkok sejak tahun 1000 - 1850, teman-teman.
Karenanya, saat ini ada lebih dari 30 juta penduduk dunia yang merupakan keturunan Tionghoa, di luar Tiongkok.
Sekitar 20 juta dari jumlah tersebut, tinggal di Asia Tenggara, termasuk Filipina.
Kampung Pecinan Binondo
Area Kampung Pecinan Binondo pun jadi dipenuh berbagai peninggalan sejarah sekaligus budaya.
Sebelum Kota Makati di Manila menjadi pusat perdagangan, Kampung Pecinan Binondo lah pusatnya perdagangan.
Baca Juga : Saus Unik di Filipina, Tidak Dibuat dari Tomat tapi dari Pisang
Kampung Pecinan Binondo ini terletak di tepi Sungai Pasig.
Distrik ini berada di dekat Intramuros, pusat pemerintahan Spanyol di Filipina pada zaman kolonial.
Yap, pemerintah Spanyol di Filipina juga mengawasi pada pendatang dari Tiongkok ini, teman-teman.
Seperti Kampung Pecinan pada umumnya, ada banyak sekali restoran dan pertokoan khas Tionghoa.
Misalnya restoran makanan tradisional, toko herbal, toko obat-obatan, dan toko bahan makanan produk Tiongkok.
Saat musim Tahun Baru Imlek seperti sekarang, di Kampung Pecinan Binondo juga banyak yang menjual berbagai pernak-pernik yang menjadi simbol keberuntungan, lo.
Oiya, tahukah kamu, di luar Asia, juga ada Kampung Pecinan yang terkenal, lo. Yaitu China Town San Fransico.
Wah, hari ini Bobo dapat pengetahuan baru tentang sejarah bangsa Tionghoa di Filipina. Baca lagi supaya tahu lebih banyak,yuk, teman-teman. #AkuBacaAkuTahu
Baca Juga : Di Hari Raya Imlek, Ada Tradisi Melepas Burung Pipit, lo! Pernah Tahu?
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | The Bureau,When In Manila,Wiley Online Library |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR