Bobo.id - Beberapa hewan yang hidup di kutub bisa bertahan di tengah dinginnya udara dan salju karena memiliki bulu yang bisa membuatnya bertahan di udara dingin.
Tapi berbeda dengan kucing yang tidak mempunyai kemampuan seperti itu, teman-teman.
Kucing tidak dapat berada terlalu lama di suhu yang terlalu rendah. Hal ini akan membuat kucing mungkin saja membeku, teman-teman.
Inilah yang terjadi pada seekor kucing bernama Fluffy di Montana, Amerika Serikat, yang membeku dan diselimuti salju.
Baca Juga : Mengapa Kucing Jantan Belang Tiga Sulit Ditemukan? #akubacaakutahu
Bulu Fluffy Dipenuhi Gumpalan Salju
Pada 31 Januari yang lalu, pemilik Fluffy yang tinggal di Kalispell, Montana, menemukan kucing peliharaannya ada di tumpukan salju.
Ketika ditemukan, Fluffy tidak menunjukkan adanya respons apapun, tidak bergerak, dan bulunya kusut karena dipenuhi oleh gumpalan salju yang menyelimuti seluruh tubuhnya.
Saat itu, suhu di sekitar tempat tinggal Fluffy sekitar minus 16 derajat Celcius dan tumpukan salju tebalnya sekitar 40 sentimeter, lo, dalam satu bulan!
Pemilik Fluffy akhirnya membawa kucing peliharaannya ke sebuah klinik hewan untuk segera mendapatkan penanganan, teman-teman.
Suhu Tubuh Fluffy Sangat Rendah
Saat dibawa ke klinik hewan, dokter hewan yang menangani Fluffy mengatakan kalau suhu tubuh kucing lucu ini sangat rendah, teman-teman.
Baca Juga : 5 Fakta Unik Scottish Fold, Kucing Lucu yang Telinganya Terlipat ke Depan
Karena terlalu rendah, bahkan suhu tubuh Fluffy tidak bisa terbaca termometer karena memiliki suhu tubuh di bawah 32 derajat Celcius.
Padahal, biasanya suhu tubuh kucing berkisar pada angka 38 derajat Celcius, teman-teman.
Akhirnya dokter hewan dan para staf klinik mencoba menaikkan suhu tubuh Fluffy dengan berbagai cara, lo.
Selama dua jam, suhu tubuh Fluffy coba dinaikkan menggunakan air hangat dan selimut, tapi tetap saja suhu tubuhnya masih terlalu rendah.
Selain menggunakan air hangat dan selimut, suhu tubuh Fluffy juga dinaikkan menggunakan bantalan pemanas dan kandang yang dipanaskan untuk merangsang suhu tubuhnya agar meningkat.
Akhirnya Fluffy Mulai Pulih!
Baca Juga : Benarkah Unta Menyimpan Cadangan Air di Punuknya? #akubacaakutahu
Karena sudah dua jam tidak menunjukkan tanda-tanda suhu tubuh yang meningkat, Fluffy kemudian dibawa ke unit gawat darurat, teman-teman.
Setelah dilakukan penanganan selama beberaa jam berikutnya, suhu tubuh Fluffy perlahan-lahan mulai kembali naik, nih, teman-teman.
Fluffy akhirnya menunjukkan tanda-tanda pemulihan dan mulai sadarkan diri.
Tapi Fluffy tidak bisa langsung pulang dan harus dirawat selama beberapa hari di klinik hewan untuk pemulihan.
Akhirnya pada hari Selasa yang lalu, Fluffy sudah bisa pulang dan bermain bersama dengan pemiliknya di rumah.
Dokter hewan yang menangani Fluffy mengatakan kalau kasus Fluffy ini adalah yang pertama yang ditangani olehnya, di mana ada kucing yang suhu tubuhnya sangat rendah sampai tidak terbaca di termometer.
Wah, semoga Fluffy tidak lagi bermain-main di salju yang menyebabkan tubuhnya diselimuti salju, ya!
Baca Juga : Hewan-Hewan Ini Memiliki Bentuk Hidung yang Aneh, Apa Saja, ya?
| Source | : | ABC,Bored Panda |
| Penulis | : | Tyas Wening |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR