Bobo.id - Salju yang turun di negara 4 musim terkenal karena keindahannya yang berwarna putih.
Butiran salju warna putih ini merupakan partikel es tang terbentuk di atmosfer saat kristal es jatuh dari tetesan awan beku.
Dari tetesan inilah kemudian terbentuk gumpalan salju yang lembut, teman-teman.
Berbeda dengan gumpalan salju, hujan salju adalah tetesan hujan yang membeku menjadi es yang transparan.
Baca Juga : Mengenal Rusia, Negara Terluas di Dunia yang Memiliki 11 Zona Waktu
Di beberapa negara yang mengalami hujan salju, anak-anak bisa membuat salju menjadi berbagai bentuk, lo, misalnya manusia salju.
Sayangnya, anak-anak yang ada di wilayah Siberia, Rusia tidak bisa bermain dengan salju, nih, teman-teman.
Sebabnya adalah karena salju yang turun di kota mereka berwarna hitam.
Wah, kenapa salju yang turun di Siberia berwarna hitam, ya?
Siberia Diselimuti Salju Berwarna Hitam
Sejak 15 Februari yang lalu, sudah banyak video dan foto yang menunjukkan beberapa kota di wilayah Siberia diselimuti oleh salju berwarna hitam.
Daerah yang mengalami hujan salju berwarna hitam ini kebanyakan adalah daerah tambang batu bara.
Beberapa kota yang diselimuti oleh salju hitam ini adalah Prokopyevsk, Kiselyovsk, dan Leninsk.
Baca Juga : Mano del Desierto, Tangan Raksasa di Tengah Gurun Atacama Chili
Ketiga kota itu berada di tambang batu bara, yang menyebabkan penduduk menduga salju hitam diakibatkan oleh aktivitas pertambangan.
Apa Penyebab Salju Hitam di Siberia?
Para aktivis lingkungan mengatakan salju hitam ini diakibatkan oleh berbagai aktivitas penambangan batu bara.
Debu berwarna hitam dari penambangan batu bara banyak beterbangan di kawasan tersebut.
Nah, saat salju turun, debu batu bara kemudian bercampur dengan salju yang menyebabkan warna hitam debu batu bara semakin jelas terlihat.
Selain itu, polusi kendaraan juga menjadi penyebab lain munculnya salju hitam ini.
Beberapa Penyakit Bisa Muncul
Baca Juga : Wah! Ternyata di Jakarta Banyak yang Peduli pada Kucing Penghuni Taman
Aktivitas penambangan batu bara ternyata tidak hanya menyebabkan salju di daerah Siberia menjadi hitam saja, nih, teman-teman.
Ada beberapa penyakit yang juga diperkirakan bisa muncul dari aktivitas penambangan batu bara ini, lo.
Tuberkulosis sampai kanker adalah beberapa penyakit yang bisa menyerang penduduk di kawasan tersebut.
Bahkan penderita kedua penyakit tersebut di kawasan Kuzbass menunjukkan angka yang lebih tinggi dibandingkan kawasan lainnya, teman-teman.
Selain itu, debu dari batu bara juga bisa menurunkan angka harapan hidup penduduk penduduk Siberia sekitar 3 sampai 4 tahun.
Batu Bara dari Kuzbass Diekspor ke Inggris
Nah, untuk menangani permasalahan batu bara ini, pemerintah Siberia meminta bantuan kepada Inggris, lo.
Baca Juga : Keren! Ada Desa yang Berada di Dalam Gua di Zhongdong, Tiongkok
Ternyata banyaknya tambang batu bara di kawasan Siberia ini karena batu bara tersebut akan diekspor ke Inggris.
Inggris kemudian menholah batu bara tersebut untuk berbagai kebutuhan, seperti pembuatan semen dan besi.
Untuk itu, pemerintah Rusia memimta Inggris untuk segera melarang penggunaan batu bara dari Rusia.
Wah, semoga salju di kawasan Siberia bisa kembali berwarna putih dan anak-anak bisa kembali bermain salju, ya!
Source | : | The Guardian,IFL Science |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR