Bobo.id - Ketika perayaan malam tahun baru, makanan apa yang biasanya teman-teman makan? Pasti banyak yang menjawab jagung bakar, kan?
Jagung memang menjadi salah satu makanan yang banyak disediakan saat perayaan malam tahun baru karena cara mengolahnya yang mudah dan cepat.
Jagung cukup diolesi dengan mentega dan saus kesukaan teman-teman, kemudian dibakar sampai matang, lalu bsia dinikmati, deh.
Baca Juga : Suka Makan Daging dan Minum Susu Sapi? Lihat Fakta Uniknya, yuk!
Selain dijadikan jagung bakar saat perayaan malam tahun baru, jagung juga banyak diolah menjadi sayur, misalnya dalam sayur bayam hingga dijadikan bakwan jagung.
Kalau biasanya jagung diolah sebelum dimakan, pernahkah teman-teman mencicipi jagung yang belum diolah alias mentah?
Wah, memangnya jagung bisa dan enak dimakan saat mentah, Bo? Yuk, cari tahu bersama-sama!
Jagung Bisa Dimakan Mentah?
Selain dimakan begitu saja, jagung di beberapa daerah di Indonesia dijadikan sebagai makanan pokok pengganti nasi, lo.
Tentu saja jagung biasanya dimasak terlebih dahulu agar rasanya lebih lezat.
Tapi kalau jagung dimakan mentah sebelum diolah, apakah tetap enak dan tidak berbahaya?
Baca Juga : Selain Sun Bear, Ada Beruang Madu Lainnya, lo! Kinkajou Namanya!
Tenang saja, teman-teman, jagung juga bisa dimakan mentah tanpa harus diolah terlebih dahulu, kok.
Untuk mengonsumsinya secara mentah, teman-teman bisa mencampurkan jagung dengan salad yang akan teman-teman nikmati.
Atau bisa juga dinikmati setengah matang, caranya adalah dengan dimasukkan dalam sup yang akan teman-teman santap tanpa ikut dimasak bersama kuah dan sayuran lainnya.
Perhatikan Kebersihan Jagung
Meskipun bisa dimakan mentah dan tanpa diolah terlebih dulu, ada hal yang harus teman-teman perhatikan, nih.
Yap, hal yang harus diperhatikan adalah terkait dengan kebersihan jagung.
Sebelum disantap, sebaiknya teman-teman mencuci jagung terlebih dulu sampai bersih baru kemudian dicampur dengan makanan kesukaan teman-teman.
Baca Juga : Yuk, Lihat Bagaimana Proses Kepiting Berganti Cangkang!
Jagung sebaiknya dicuci di bawah air mengalir agar kuman dan bakteri yang ada pada jagung hilang dan tidak mengakibatkan masalah pencernaan.
Ada berbagai hal yang bisa menyebabkan jagung menimbulkan masalah pencernaan ketika dimakan secara mentah, lo.
Misalnya bakteri E. coli, salmonella, dan listeria yang biasanya berasal dari tempat di mana jagung ditanam, sumber air yang digunakan untuk mencuci jagung kotor, atau alat yang digunakan tidak bersih.
Nah, itulah sebabnya sebelum mengonsumsi jagung sebaiknya teman-teman mencuci jagung sampai bersih dan menghilangkan serabut di jagung.
Mengandung Banyak Nutrisi
Jagung dimanfaatkan di beberapa daerah di Indonesia sebagai makanan pokok, teman-teman.
Ternyata hal ini karena jagung mempunyai kandungan gizi yang tidak kalah dari nasi, lo. Bahkan, ada beberapa kandungan yang lebih tinggi dari nasi.
Baca Juga : Melati Air, Bunga Melati yang Tidak Termasuk dalam Keluarga Melati
Jika dibandingkan dengan nasi, ternyata jagung memiliki kadar karbohidrat yang lebih rendah tapi punya kandungan protein yang lebih tinggi.
Selain itu, jagung juga mengandung serat yang lebih tinggi tapi patinya lebih rendah. Ini membuat kita akan lebih mudah kenyang saat makan jagung.
Jagung juga kaya akan vitamin A, B, dan asam folat yang baik untuk tubuh kita, lo, teman-teman.
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR