Bobo.id – Pernahkah teman-teman mengunjungi salah satu pulau terbesar di Indonesia ini? Yap, Kalimantan. Atau apakah kamu tinggal di Kalimantan?
Kalimantan dibagi menjadi lima provinsi, yakni Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.
Jika mendengar kata Kalimantan, mungkin sebagian besar teman-teman jadi ingat suku Dayak. Yap, suku Dayak merupakan suku asli Kalimantan.
Baca Juga : Bukan Sekadar Aksesoris, Ada Makna di Balik Manik-Manik Suku Dayak
Kesenian Kalimantan juga terkenal, lo. Ada kerajinan tangan, ada juga tarian tradisional.
Pada 21 Maret 2019 ini, ada 200 penari tradisional menyambut pembukaan gerai ke-200 McDonald’s, lo!
Gerai Pertama di Kalimantan Selatan
Gerai ke-200 ini, tepatnya terletak di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Gerai ini juga menjadi restoran McDonald’s pertama yang dibuka di Kalimantan Selatan.
Peresmiannya ditandai dengan penekanan tombol yang membuka selubung merah berlogo McDonald’s. Sebelumnya selubung ini menutup keseluruhan bagian depan dari gerai atau restoran.
Baca Juga : Kerbau Rawa di Kalimantan Selatan, Kerbau yang Jago Berenang
Teknologi Terbaru
Gerai pertama di Banjarmasin ini dilengkapi dengan teknologi terbaru dari McDonald’s, yaitu Self Ordering Kiosk (SOK).
Dengan teknologi ini, konsumen bisa langsung memesan menu sendiri lewat mesin dan memilih untuk membayar langsung di mesin itu dengan menggunakan kartu kredit, kartu debit, atau membayar dengan uang tunai di kasir.
Selain itu, McDonald’s Banjarmasin ini juga memiliki Dual Point System (DPS), sistem pemesanan terbaru dari McDonald’s yang memisahkan konter pemesanan dan pembayaran dengan konter untuk pengambilan makanan.
Teknologi ini dapat mencegah antrian panjang, lo!
Baca Juga : Katak Jenis Baru di Kalimantan Ini Suaranya Mirip Jangkrik
Perayaannya juga dibuat secara istimewa, dengan melibatkan 200 penari tradisional Kalimantan.
Selain itu, McDonald’s Indonesia juga mendonasikan 200 tempat sampah untuk masyarakat di kelurahan Sungai Baru dan 200 paket perlengkapan sekolah untuk anak-anak sekolah kurang beruntung yang tinggal di sekitar restoran.
Lihat juga video ini, yuk!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR