Bobo.id - Kutu lagi, kutu lagi... Apakah teman-teman pernah menemukan kutu di rambut dan kepala?
Serangga parasit ini membuat kepala kita gatal dan tidak nyaman. Ia menumpang tinggal dan hidup dengan mengisap darah.
Tahukah kamu? Orang-orang di peradaban Mesir juga sudah pernah mengalami kondisi rambut berkutu.
Meski begitu sejak dulu hingga sekarang kutu rambut tetap sulit dibasmi. Kenapa, ya?
Kutu Rambut di Zaman Dahulu
Kutu rambut sudah menjadi masalah rambut bagi manusia sejak tujuh juta tahun lalu, teman-teman.
Yap, selama itu manusia sudah diganggu oleh keberadaan kutu rambut!
Pada zaman peradaban Mesir, kutu rambut sudah merajalela dan membuat banyak manusia gatal-gatal.
Baca Juga : Pasta Gigi Sampai Kalender, Inilah Temuan Bangsa Mesir Mengubah Dunia
Buktinya, ditemukan ada dua buah sisir kutu berbahan emas di makam Cleopatra, teman-teman.
Selain sisir kutu, rakyat Mesir Kuno memiliki cara untuk menghilangkan kutu rambut, yaitu dengan cara mencukur habis rambutnya.
Cara ini dianggap cukup efektif hingga sekarang, lo.
Alasan Kutu Rambut Sulit Dibasmi
Saat ini ada lebih dari 500 spesies kutu di dunia. Jenis kutu yang paling sering ditemui adalah kutu rambut atau Pediculus humanus capitis.
Coba kita cari tahu mengapa kutu rambut ini sulit dibasmi, yuk!
1. Berpegangan Kuat di Rambut dan Bisa Kamuflase
Kutu rambut punya enam kaki yang diujungnya memiliki kait. Ini berfungsi untuk berpegangan dan memanjat rambut kita.
Kutu rambut juga memiliki warna tubuh hitam kecokelatan, sehingga mirip dengan warna rambut.
Belum lagi, ukurannya sangat kecil sehingga sulit terlihat.
Baca Juga : Manusia Punya Rambut yang Lebih Sedikit dari Mamalia Lainnya, Kenapa?
2. Berkembang Biak dengan Cepat
Kulit kepala kita juga jadi tempat yang disenangi kutu untuk berkembang biak.
Dalam satu hari, kutu rambut betina bisa mengeluarkan 8 butir telur. Telur ini hanya membutuhkan satu minggu untuk menetas.
Bayi kutu rambut yang sangat kecil tumbuh dewasa saat usianya 10 hari. Saat itu mereka mulai berkembang biak.
Wah, cepat sekali, ya!
Jumlah kutu hidup di rambut dan kulit kepala seseorang biasanya kurang dari 20 kutu. Namun, jika tidak dihilangkan, bisa ada ratusan kutu mati di kepala kita, nih.
3. Bisa Menahan Napas dan Kebal dengan Zat Pembasmi
Selain bisa berpegangan erat dan berkembang biak dengan cepat, kutu punya kemampuan lain. Yaitu menahan napas.
Kutu bisa menahan napas selama 8 jam. Sehingga ia tetap bisa hidup meski kita mengguyur kepala dengan air atau bahkan berenang.
Baca Juga : Jika Gigi Permanen Tanggal, Gigi Tidak Bisa Tumbuh Lagi, Kenapa, ya?
Kutu rambut juga kebal terhadap pembasmi kutu, karena sejak dulu telah berusaha dibasmi dengan zat tersebut.
Misalnya zat DDT yang digunakan untuk membasmi kutu sejak masa Perang Dunia II.
Karena masalah kutu rambut sudah ada sejak jutaan tahun, ilmuwan mencoba memikirkan cara modern untuk membasmi kutu rambut.
Misalnya dengan membuat losion yang mengandung ivermectin, yaitu campuran yang bisa membuat kutu pingsan karena sistem sarafnya terganggu.
Itulah beberapa alasan menghilangkan kutu rambut, teman-teman. Bukan cuma rambut manusia, kutu juga mengganggu hewan dan makanan. Cari tahu di artikel terkait, yuk! #AkuBacaAkuTahu
Baca Juga : 5 Hewan ini Sering Dianggap Merugikan Bagi Manusia, Apa Saja, ya?
Yuk, lihat video ini juga!
Ciri-Ciri dan Karakteristik Planet Neptunus, Anginnya 9 Kali Lipat Lebih Kencang dari Bumi
Source | : | Science Insider |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR