Bobo.id – Ternyata tidak semua tempat itu boleh untuk dikunjungi, lo, teman-teman.
Ada beberapa tempat yang terlarang dan tidak ada yang dizinkan untuk masuk ke dalam tempat tersebut.
Baca Juga : Petualangan Seekor Kucing Keliling Dunia Bersama Seorang Pesepeda
Memangnya ada apa di balik tempat-tempat terlarang ini, ya?
Yuk, kita cari latar belakang kisah dari 5 tempat ini.
Baca Juga : Wah, Di Jakarta Ada Tempat Pengolahan Ikan Terbesar di Indonesia!
1. Pulau Ular, Brasil
Sebuah tempat Llha da Queimada Grande Brasil dijuluki sebagai Pulau Ular karena menjadi rumah bagi populasi padat salah satu ular paling mematikan di dunia.
Racun ular berbisa emas ini sangat beracun hingga dapat melelehkan daging manusia di sekitar gigitannya.
Baca Juga : Ternyata Alkohol Tidak Baik Untuk Bersihkan Luka, lo! #AkuBacaAkuTahu
Di pulau tersebut diklaim terdapat satu ular per meter persegi di daerah tertentu.
Oleh karena itu, demi alasan keamanan, pemerintah Brasil tidak membuka pulau ini untuk umum.
Apabila ada dokter yang datang untuk melakukan kunjungan penelitian harus didampingi oleh tim.
Baca Juga : Wah, Paus Purba Ternyata Mempunyai Kaki dan Bisa Hidup di Darat Juga
2. Zona Penyangga Perserikatan Bangsa-Bangsa di Siprus
Pada tahun 1974, pasukan Turki menyerang Siprus sehingga memicu perang saudara antara penduduk Yunani dan Turki.
Ketika pertempuran berakhir dengan gencatan senjata atau penghentian perang, PBB yang mengambil alih kendali atas ibukota Negara itu, Nicosia.
Baca Juga : Menonton Televisi dalam Jarak Dekat Bisa Merusak Mata, Apa Benar?
Di kota tersebut terdapat tembok yang memisahkan antara komunitas Turki di Utara dan komunitas Yunani di Selatan.
Akibat peperangan yang menakutkan ini terdapat rumah, area bisnis, dan tempat fasilitas umum seperti bandara yang ditinggalkan.
Baca Juga : Hewan Peliharaan Bisa Punya Kutu, Apakah Manusia Bisa Tertular Kutu Hewan?
3. Makam Qin Shi Huang, Tiongkok
Yang pertama kali menemukan makam kaisar pertama China, Qin Shi Huang adalah para petani pada 1974.
Setelah itu dimulailah penelitian dan pencarian oleh para arkeolog, yang kemudian telah menemukan sekitar 2.000 tentara tanah liat.
Baca Juga : Apa yang Terjadi Jika Pesawat Bertabrakan dengan Burung di Angkasa?
Para arkeolog berharap ada 8.000 tentara tanah liat lainnya dapat terbongkar.
Namun, terlepas dari penggalian, pemerintah Cina melarang para arkeolog untuk menyentuh makam pusat Qin Shi Huang, yang telah ditutup sejak 210 SM.
Keputusan penutupan ini antara lain untuk menghormati orang mati, dan juga ada ketakutan bahwa teknologi yang ada dapat merusak artefak kuno ketika proses penggalian.
Baca Juga : Yuk, Lakukan 3 Cara Ini untuk Memulihkan Tubuh Lemas Setelah Dibius!
4. Chernobyl, Ukraina
Kejadian ini bermula ketika tanggal 26 April 1986, terjadi sebuah ledakan di dekat Chernobyl, Ukraina.
Ledakan itu sangat besar sehingga dinyatakan sebagai kecelakaan nuklir terburuk dalam sejarah.
Menurut para ahli banyak orang yang meninggal karena penyakit kanker akibat terkena radiasi nuklir.
Nah, setelah lebih dari 30 tahun sejak bencana, proyek pembersihan masih berlangsung, dan diperkirakan daerah ini tidak akan dapat dihuni selama setidaknya 20.000 tahun.
Baca Juga : Rengginang, Simbol Persatuan yang Renyah Rasanya! Tertarik Mencoba?
5. Pulau Sentinel Utara, India
Pulau ini terletak di Teluk Benggala, tepatnya di Kepulauan Andaman dan Nikobar, yang sebagian besar adalah wilayah India.
Suku Sentinel dari Pulau Sentinel Utara diperkirakan telah ada di sana selama 60.000 tahun, dan itu adalah salah satu komunitas terakhir di dunia yang tetap terisolasi sepenuhnya dari masyarakat luar.
Banyak laporan tentang suku Sentinel yang menembakkan panah ke helikopter yang lewat dan laporan lainnya.
Sehingga pemerintah India telah sepakat untuk tidak melakukan kontak apa pun dengan suku tersebut.
Baca Juga : Ada yang Bisa Diserap Tubuh, Ini Dia Serba-serbi Benang Operasi
Lihat video ini juga, ya.
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Readers Digest |
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR