Bobo.id – Di tata surya kita, ada begitu banyak asteroid, yaitu bongkahan batu angkasa yang mengelilingi Matahari sebagai bintang induk.
Di antara banyak asteroid itu, ada beberapa asteroid yang berpotensi berbahaya.
Artinya asteroid-asteroid itu bisa saja menabrak Bumi dan membahayakan kehidupan di dalamnya.
Baca Juga : Wah, Desa Ini Pernah Menjadi Tempat Tinggal Para Penyihir Baik
Namun begitu, tidak semua asteroid bisa menabrak Bumi karena asteroid itu terdiri dari beberapa jenis.
Para astronom tidak hanya menemukan asteroid dan mencatatnya, tapi juga mengelompokkannya berdasarkan kesamaan yang dimiliki.
Yuk, kita kenali jenis-jenis asteroid yang ada di tata surya kita!
Baca Juga : Meski Kita Anggap Wangi, Ternyata 4 Bau Ini Tidak Disukai Kucing
Sabuk Asteroid
Ada banyak asteroid yang berada di Sabuk Asteroid. Sabuk Asteroid sendiri berada di antara orbit Mars dan Jupiter.
Sabuk Asteroid juga dikenal sebagai wilayah yang membelah tata surya bagian dalam dan bagian luar.
Sabuk Asteroid ini menjadi rumah bagi banyak asteroid yang bentuknya tidak teratur.
Baca Juga : Jangan Dibuang, Parfum yang Sudah Kedaluwarsa Bisa Dimanfaatkan Lagi
O iya, di Sabuk Asteroid ini juga ada empat asteroid terbesar, yaitu Ceres, Vesta, Pallas, dan Hygiea.
Asteroid Troya
Ada juga asteroid yang termasuk ke dalam jenis Asteroid Troya, teman-teman.
Kelompok Asteroid Troya memiliki orbit yang bersebelahan dengan orbit Mars, Jupiter, dan Neptunus.
Baca Juga : Tak Hanya Manusia, Hewan Juga Dibawa ke Rumah Sakit agar Cepat Sembuh
Asteroid Troya yang berada di orbit Mars ada empat, di orbit Jupiter ada dua, sedangkan di orbit Neptunus ada delapan.
Uniknya, meski berbagi orbit dengan planet, asteroid-asteroid ini tidak akan menabrak planet karena terpengaruh oleh gaya gravitasinya.
Asteroid Amor
Kelompok Asteroid Amor terdiri dari asteroid yang berada dekat dengan Bumi.
Baca Juga : BlackBerry Messenger atau BBM Ditutup pada 31 Mei 2019, Masih Gunakan?
Namun begitu, asteroid-asteroid ini tidak melintasi orbit Bumi, melainkan memotong orbit Mars.
Maka itu, asteroid ini jarang sekali menjadi asteroid yang berpotensi berbahaya bagi kehidupan di Bumi.
Asteroid Apollo
Nah, kelompok asteroid inilah yang justru bisa berpotensi berbahaya bagi Bumi, teman-teman.
Baca Juga : Berlibur ke Korea Selatan, Kunjungi 5 Jalanan Instagramable Ini, yuk!
Itu karena asteroid-asteroid yang termasuk Asteroid Apollo mengelilingi Matahari dan memotong orbit Bumi.
Dengan begitu, ada kemungkinan asteroid ini menabrak Bumi saat mengitari Matahari.
Sabuk Kuiper
Selain Sabuk Asteroid, ada lagi sabuk lain yang menjadi rumah para asteroid, yaitu Sabuk Kuiper.
Baca Juga : Apa yang Akan Terjadi Jika Kita Makan Roti saat Sarapan Setiap Pagi?
Sabuk Kuiper berada sangat jauh dari Bumi, tepatnya di luar orbit Neptunus.
Berukuran 20 kali lebih lebar daripada Sabuk Asteroid, Sabuk Kuiper juga menjadi rumah bagi tiga planet kerdil, yaitu Pluto, Haumea, dan Makemake.
Berbeda dengan Sabuk Kuiper yang terdiri dari asteroid logam, Sabuk Kuiper justru terdiri dari batuan beku karena berada sangat jauh dari Matahari.
Wah, ternyata asteroid itu ada banyak jenisnya, ya, dan tidak semuanya bisa menabrak Bumi karena jaraknya yang jauh.
Baca Juga : Pagi atau Malam, Kapan Waktu Terbaik untuk Minum Susu? #AkuBacaAkuTahu
Lihat video ini juga, yuk!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Info Astronomy |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR