Bobo.id - Coba teman-teman gerakkan telapak tangan dan kemudian mengepalkan tangan. Pasti terasa sangat mudah.
Namun, coba teman-teman mengepalkan tangan segera setelah bangun dari tidur nyenyak, mungkin ada teman-teman yang sulit untuk melakukannya.
Baca Juga : Kenapa Mata Kita Terasa Lengket oleh Kotoran Saat Bangun Tidur, ya?
Mengepalkan tangan mungkin memang hal yang sederhana, tapi untuk beberapa orang jadi terasa sangat sulit untuk dilakukan segera setelah bangun dari tidur.
Kenapa bisa seperti itu, ya? Cari tahu penyebabnya, yuk!
Baca Juga : Marimo, Bola Lumut yang Dipelihara Banyak Orang, Pernah Lihat?
Peran Elektrolit dalam Kerja Otot
Agar otot berkontraksi, diperlukan dua bahan dasar, yaitu impuls saraf (atau sinyal listrik dari saraf terdekat) dan elektrolit.
Elektrolit adalah mineral yang membawa muatan listrik ketika larut dalam cairan. Elektrolit yang umum adalah seperti kalium, kalsium, natrium, dan bikarbonat.
Baca Juga : Tampak Mirip, Apa Bedanya Buah Duku dan Buah Langsat? #AkuBacaAkuTahu
Otot membutuhkan kalsium, kalium dan natrium untuk berkontraksi. Ketika sinyal saraf dikirim, kalsium memasuki otot pada tingkat sel, dan kalium keluar.
Namun, ketika perlu rileks, otot hanya membutuhkan kalium. Itulah sebabnya kekurangan kalium menyebabkan kram otot yang parah.
Baca Juga : Bisa Meningkatkan Fungsi Otak, Cari Tahu Fakta Tentang Madu, yuk!
Aktivitas Otak dan Jantung Berkurang Saat Tidur
Ketika tidur, tubuh kita beristirahat sepenuhnya dan mulai menyembuhkan diri sendiri.
Gelombang otak kita pun juga melambat dan denyut jantung juga menurun.
Ketika kita terjagaa dan melakukan aktivitas sehari-hari, jantung harus memompa darah dengan cepat sehingga semua organ vital tubuh kita bisa berfungsi secara baik.
Baca Juga : Sahur Penting Dilakukan, Ikuti Tips Sahur Ini Agar Tidak Lemas, yuk!
Namun, ketika tertidur lelap, kita tidak banyak bergerak. Tanpa gerakan fisik, detak jantung turun saat tidur.
Denyut jantung ini cukup untuk menjaga darah mengalir ke seluruh tubuh, tetapi tidak sebaik saat kita bangun.
Karena itu, tubuh memutuskan bagian mana yang paling membutuhkan oksigen dan elektrolit, dan mengurangi aliran elektrolit ke otot-otot di tungkai.
Karena tidur, kita bahkan tidak menyadari bahwa hal itu terjadi.
Baca Juga : Kue Kenyal dan Manis dari Jepang, Cari Tahu Sejarah Mochi, yuk!
Saat kita bangun, semua sistem akan berjalan sekaligus. Otak, hati, dan seluruh tubuh mulai melanjutkan tugas mereka.
Namun, hal ini tidak bisa terjadi secara cepat. Butuh beberapa waktu untuk membuat elektrolit mengalir melalui otot-otot di tangan lagi.
Itu sebabnya kita mungkin tidak bisa langsung mengepal setelah bangun tidur.
Baca Juga : Peneliti Temukan Dinosaurus Bersayap Kelelawar Berusia 163 Juta Tahun
Jika kita terbangun sebagai respons terhadap keadaan darurat (seperti kebakaran atau bahaya lainnya), dinamika berubah.
Dalam hal ini, tubuh melepaskan adrenalin dan kita bisa mendapatkan semua kekuatan yang dibutuhkan agar cepat menghadapi situasi darurat itu.
Baca Juga : Siapakah yang Pertama Kali Menciptakan Pisau? #AkuBacaAkuTahu
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Science ABC |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR