Selain itu, adik bayi juga menyukai respons orang-orang di sekitarnya saat ia tertawa.
Saat adik bayi memahami asyiknya tertawa, ia akan lebih sering melakukannya, bahkan tanpa alasan tertentu.
Tertawa terasa membahagiakan dan suara-suara aneh yang keluar saat tertawa membuat adik bayi merasa lebih senang lagi.
Lama-lama, ia pun akan belajar menggerakkan mulut dan lidahnya untuk mengeluarkan suara tawa yang berbeda.
Baca Juga: Wah, Nama Kita Bisa Dikirim ke Mars Bersama Robot NASA! Begini Caranya
Seiring pertambahan usia, tawanya akan muncul ketika ia merasakan sensasi yang menyenangkan.
Misalnya saat kita menggelitikinya, mengusap perutnya dengan wajah, atau menunjukkan ekspresi wajah yang lucu.
Tidak jarang, adik bayi juga bisa tertawa saat ia tertidur. Ini merupakan hal yang normal dan biasanya terjadi saat adik bayi berusia sembilan bulan.
Baca Juga: Ternyata Matahari Mengeluarkan Suara, lo! Bagaimana Suaranya, ya?
(Penulis: Gloria Setyvani Putri)
Lihat video ini juga, yuk!
Cara Bersikap terhadap Barang yang Dipakai, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR