Bobo.id - Apa teman-teman tahu makhluk apa yang termasuk hewan laut purba?
Hewan laut purba artinya adalah hewan laut yang sudah hidup sejak zaman pra-sejarah, puluhan bahkan ratusan tahun yang lalu, teman-teman.
Di antara hewan laut purba yang pernah menguasai lautan, ada hewan laut purba yang masih hidup sampai sekarang, lo.
Yuk, kita cari tahu beberapa hewan laut purba yang masih hidup sampai sekarang!
Paus Pygmy Right (23 Juta Tahun)
Paus pygmy right sudah ada di Bumi sejak 23 juta tahun yang lalu.
Paus pygmy right merupakan salah satu spesies paus yang paling kecil. Habitatnya adalah lautan terbuka dan dipercaya ada di wilayah perairan dingin belahan Bumi bagian selatan.
Saat ini, spesies paus pygmy right adalah yang paling langka, lo.
Ia sangat misterius sampai-sampai ilmuwan berlum berhasil menemukan jenis makanan, proses perkembangbiakan, dan perilaku paus ini, teman-teman.
Paus ini semakin terancam karena kondisi suhu air laut yang semakin panas, teman-teman.
Baca Juga: Fosil Karnivora Purba yang Hidup 22 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Kenya
Hiu Berjumbai (80 Juta Tahun)
Hiu yang satu ini tinggal di lautan yang dalam, teman-teman.
Meski penampilan hiu berjumbai ini sedikit menyeramkan, namun ia dikenal memiliki bagain pipi yang tembam dan berjumbai. Ini karena ia memiliki enam buah insang.
Oiya, meski ia keluarga hiu, ikan hiu berjumbai juga mirip dengan ular.
Ikan ini dikenal memiliki gigi yang tajam. Jumlah giginya ada 300 gigi, lo.
Ia juga bisa mengintai dan menyergap mangsa yang ukurannya separuh tubuhnya kemudian langsung menelan mangsanya.
Baca Juga: Sering Dikira Ular, Hewan Ini Sebenarnya Kadal Tanpa Kaki, lo!
Ikan Lamprey (360 Juta Tahun)
Wah, dengan usianya ini, artinya spesies ikan lamprey sudah melewati empat kali masa kepunahan massal.
Saat itu, ikan ini bisa ditemukan di Samudra Atlantik dan menjadi spesies pendatang di Great Lake. Mereka bisa hidup di air tawar dan air asin, teman-teman.
Ikan ini mirip dengen belut namun tidak memiliki tulang seperti belut. Ia hanya punya kerangka tulang rawan dengan sirip ekor tunggal.
Makhluk ini seperti makhluk yang terihat di film sains fiksi, nih.
Ia punya mulut besar dengan gigi bergerigi dan lidah yang tajam.
Ikan lamprey ini mendapatkan nutrisi dengan menyerap darah mangsanya.
Kepiting Tapal Kuda (450 Juta Tahun)
Lebih tua dari ikan lamprey, ada kepiting tapal kuda yang sudah 450 juta tahun hidup di Bumi.
Bahkan artinya ia juga hidup di masa kepunahan dinosaurus dan lima kepunahan massal.
Meski namanya kepiting, sebenarnya hewan laut purba ini berkerabat lebih dekat dengan kalajengking.
Oiya, bentuk tubuh kepiting tapal kuda terlihat menyeramkan namun sebenarnya ia tidak berbahaya, lo.
Bahkan, darah biru dalam kepiting tapal kuda dimanfaatkan untuk mengidentifikasi bakteri beracun.
Sayangnya, kepiting ini mengalami penurunan populasi karena perubahan iklim, kehilangan habitat, dan penangkapan yang berlebihan.
Baca Juga: Ditemukan Spesies Baru Manusia Purba Kerdil Berusia 67.000 Tahun di Filipina
Nautilus (500 Juta Tahun)
Ini nih, hewan laut purba yang sudah ada sejak 500 juta tahun yang lalu.
Nautilus adalah moluska yang sudah ada sebelum benua di Bumi kita terpisah, teman-teman.
Awalnya ada 1.000 spesies Nautilus, lo. Sekarang hanya tersisa beberapa spesies Nautilus di Samudra Pasifik dan tepian Samudra Hindia.
Mereka makan ikan, kepiting, dan lobster, teman-teman. Hewan ini punya tentakel dan mulutnya berbentuk seperti paruh.
Nautilus bisa menggunakan mulutnya untuk membongkar cangkang yang keras dan tabung hyponomoe untuk mengatur jumlah air dan udara di dalam cangkangnya.
Moluska yang satu ini punya daya apung yang hebat dan menginspirasi kapal selam, lo.
Saat ini, hewan ini juga mengalami penurunan populasi akibat panen berlebihan karena cangkang yang indah. Ditambah lagi, proses perkembangbiakan nautilus berjalan lambat, teman-teman.
Ubur-Ubur (500 Juta Tahun)
Yap, makhluk yang terlihat tenang ini juga sudah ada sejak 500 juta tahun yang lalu! Bahkan mungkin lebih lama dari itu, lo.
Hewan ini hampir tidak punya ciri-ciri hewan yang membedakan dengan tumbuhan, lo. Bahkan organ penting seperti darah, jantung, dan otak.
Namun, ubur-ubur punya jaringan saraf yang membantunya hidup dan merasakan lingkungannya.
Berbeda dengan hewan laut purba lainnya, jumlah populasi ubur-ubur cenderung meningkat. Karena kondisi tubuhnya membantunya bisa bertahan di lingkungan yang hangat, atau bahkan lingkungan ekstrem.
Sedihnya, populasi ubur-ubur yang tidak terancam juga dipengaruhi oleh menurunnya jumlah pemangsa ubur-ubur seperti penyu dan hiu.
Menurutmu, hewan purba laut apa yang paling keren?
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Ocean Conservancy |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR