Bobo.id - Siapa di antara teman-teman yang bercita-cita menjadi astronaut?
Jika teman-teman menjadi astronaut, bisa jadi teman-teman akan ditugaskan di Stasiun Antariksa Internasional, nih!
Astronaut yang sedang bertugas di Stasiun Antariksa Internasional harus tinggal di sana selama berbulan-bulan, lo.
Wah, tentunya para astronaut juga harus emnggunakan toilet di sana, nih.
Kira-kira bagaimana cara toilet bekerja di Stasiun Antariksa Internasional di ruang angkasa, ya?
Perubahan Pola Makan Memengaruhi
Selain menggunakan toilet khusus, astronaut juga mengonsumsi makanan khusus.
Nah, makanan ini akan memengaruhi sistem pencernaan astronaut juga, lo.
Makanan dan minuman yang dikonsumsi astronaut didesain unuk membuatnya tidak perlu pergi ke toilet sebanyak orang lain yang tinggal di Bumi.
Baca Juga: Makanan Apa yang Dikonsumsi Para Astronaut di Ruang Angkasa?
Toilet Ruang Angkasa
Di tempat tanpa gravitasi seperti Stasiun Antariksa Internasional, pasti toiletnya sedikit berbeda, ya?
Seorang astronaut sudah berlatih untuk tinggal di sana sebelumnya, saat masih di Bumi.
Di pusat pelatihan, ada toilet yang bentuknya kurang lebih sama dengan toilet di Stasiun Antariksa Internasional, teman-teman.
Pertama-tama, astronaut harus memastikan ia duduk di tempat yang tepat. Karena tidak ada gravitasi, astronaut duduk dengan dibantu beberapa tali di toilet ruang angkasa.
Setelah duduk, astronaut harus memastikan posisinya sudah lurus, teman-teman. Ada kamera khusus yang bisa memandunya.
Nah, kotoran berupa cairan dan zat padat tetap bisa keluar seperti biasa karena dorongan dari otot di dalam tubuh, teman-teman.
Tapi bagaimana cara kotoran itu tetap jatuh ke bawah, ya?
Baca Juga: Benarkah Aroma di Ruang Angkasa Mirip Dengan Aroma Daging Panggang?
Cara Kerja Toilet di Tempat Tanpa Gravitasi
Supaya kotoran berupa cairan dan zat padat bisa tetap turun ke bawah toilet, ada sebuah vakum yang bisa menghisapnya.
Kemudian, urin yang terkumpul akan diproses melalui sebuah alat canggih yang bisa kembali memurnikannya. Bahkan mengembalikannya menjadi air bersih, lo.
Bagaimana jika toiletnya mampet atau rusak, ya?
Jika hal itu terjadi, astronaut punya cara lain untuk membuang kotoran dari tubuhnya, teman-teman.
Jika toilet rusak, ada sebuah wadah yang berisi botol berisi obat khusus. Astronaut akan menghancurkan obat ini supaya bisa bereaksi dengan kotoran yang dibuang di dalamnya.
Ini bertujuan untuk mencegah adanya gas tertentu atau pertumbuhan bakteri dari kotoran, teman-teman.
Baca Juga: Astronaut Bisa Melihat Eye of the Sahara dari Stasiun Antariksa, lo!
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Mental Floss |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR