Bobo.id - Saat teman-teman merasa ingin kentut atau buang gas, pasti ingin segera ke luar ruangan. Apalagi jika di ruangan itu ada orang lain.
Ini karena kadang-kadang gas yang kita keluarkan bisa berbunyi keras dan juga berbau.
Makanya kita ingin keluar ruangan supaya tidak mengganggu kenyamanan orang lain.
Tapi mengapa kadang-kadang kentut berbunyi dan kadang-kadang tidak?
Gas yang Keluar dari Tubuh
Saat kita kentut, tubuh mengeluarkan gas, teman-teman.
Gas yang ada di tubuh kita ada yang berasal dari udara yang kita telan ketika kita makan dan bernapas.
Ada juga gas yang terbuat dari proses pencernaan makanan yang kita konsumsi.
Baca Juga: Setelah Mengonsumsi Makanan Pedas, Kenapa Perut Terasa Mulas, ya?
Pada saat proses pencernaan, jutaan mikroorganisme atau bakteri yang tinggal di susu kita juga membantu proses pencernaan. Bakteri ini juga melepaskan gas, teman-teman.
Gas itu bergerak ke arah usus besar sampai ke rektum atau bagian ujung organ pencernaan. Kemudian gas keluar melalui anus.
Mengapa Ada Kentut yang Berbunyi dan Ada yang Tidak?
Suara kentut rupanya dipengaruhi oleh banyaknya gas yang menumpuk di dalam organ pencernaan dan seberapa cepat gas itu keluar.
Kemudian faktor lainnya adalah seberapa rapatnya otot sfingter yang ada di ujung organ pencernaan. Otot ini bekerja membantu anus tetap tertutup.
Semua hal di atas menyebabkan getaran saat gas terdorong keluar.
Jika otot sfingter sedang dalam keadaan rileks, kentut yang keluar kemungkinan tidak terdengar suaranya.
Baca Juga: Saat Lapar, Perut Kita Mengeluarkan Suara, Apa Sebabnya?
Namun kalau otot sfingter sedang rapat, suara kentut mungkin terdengar lebih keras.
Ini juga bisa terjadi kalau kita berusaha menahan kentut, teman-teman.
Oiya, apa yang terjadi kalau kita sering menahan kentut, ya?
Temukan jawabannya pada artikel di bawah ini, yuk!
Baca Juga: Apa yang Akan Terjadi Kalau Kita Terlalu Lama Menahan Kentut?
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Mental Floss |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR