Selama itu, telur mengeluarkan lendir yang membuat sayap kutu air raksasa jantan tidak bisa terbang. Sehingga ia harus hati-hati agar tidak diburu pemangsa.
Saat membawa telur, ayah kutu air raksasa juga harus mencari mangsa yang lebih mudah diburu karena ia tidak bisa bergerak cepat. Jika, tidak ada, ayah kutu air raksasa juga tidak makan.
Burung Rhea
Burung rhea jantan punya tugas lain lagi, nih. Di dunia burung rhea, ayah burung rhea harus membesarkan banyak anak-anak, nih.
Saat musim kawin, burung rhea jantan akan membuat sebuah sarang untuk menarik perhatian burung betina.
Nah, rupanya akan ada satu kelompok yang berisi lima sampai tujuh burung rhea betina yang akan ke sarangnya dan bertelur. Makanya telurnya ada banyak.
Kemudian setelah burung rhea betina pergi, burung rhea jantan akan membesarkan anak yang menetas dari puluhan telur itu sampai berusia enam bulan.
Baca Juga: Hebat, Burung Ini Menggendong 4 Ekor Anaknya di Sayap! Burung Apa, ya?
Source | : | Science Insider |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR