Bobo.id - Ada satu pulau di Maldives yang terkenal karena keindahan pemandangannya pada malam hari.
Yap, Pulau Vadhoo di Maldives ini terlihat indah karena bisa memancarkan cahaya biru berkilauan.
Ombak laut yang menghantam pasir di pantai itu bisa mengeluarkan cahaya yang terlihat sangat indah.
Baca Juga: Yuk, Ikut Berpetualang dengan Para Mainan dalam Film Toy Story 4!
Cahaya biru ini terbentuk secara biologis dari mikroba laut bernama dinoflagellata.
Nah, tak hanya di Maldives, ternyata pantai bercahaya biru juga ada di Taiwan, lo, dan terkenal di kalangan wisatawan.
Namun, menurut para ahli, pemandangan yang disebut "air mata biru" ini berbahaya. Apa sebabnya, ya?
Baca Juga: Hore, Pameran Buku Big Bad Wolf Akan Hadir di Bandung! #AkuBacaAkuTahu
Pulau Matsu di Taiwan
Di Taiwan, ada salah satu pulau yang ramai dikunjungi para wisatawan karena keindahannya, yaitu Pulau Matsu.
Perairan di sekitar Pulau Matsu juga bisa bercahaya biru berkilauan dan biasanya hanya muncul setiap musim panas.
Cahaya biru ini muncul karena adanya mikroba laut yang disebut dinoflagellata, persis seperti di Maldives.
Baca Juga: Tak Hanya dari Kacang Kedelai, Kecap Juga Bisa Dibuat dari 4 Bahan Ini
Indah tapi Berbahaya
Meski terlihat indah, ternyata fenomena ini berbahaya, lo. Menurut ahli kelautan, cahaya biru ini disebabkan adanya ledakan populasi dinoflagellata.
Hal ini berarti jumlah spesies ini di perairan Pulau Matsu sangat banyak, mengingat dinoflagellata memiliki ukuran yang kecil.
Hasil foto satelit menunjukkan bahwa spesies ini hidup tidak hanya di permukaan air seperti yang terlihat pada foto di atas.
Baca Juga: Hati-Hati, 6 Gejala Ini Pertanda Gula Darah di Tubuh Meningkat
Dinoflagellata bahkan sudah hidup di perairan yang lebih dalam, nih, teman-teman.
Jika mikroba laut ini sudah menguasai perairan di Pulau Matsu, makhluk-makhluk laut yang hidup di sana dikhawatirkan akan mati.
Spesies ini memang tidak beracun. Namun, jika makan alga beracun, dinoflagellata akan melepaskan zat beracun.
Zat beracun inilah yang bisa memengaruhi kehidupan makhluk lain di sekitarnya.
Baca Juga: Ini Dia Rahasia Mata Kucing yang Terlihat Bersinar di Tempat Gelap
Tak hanya kehidupan di laut, zat beracun ini juga bisa berbahaya bagi manusia yang menginjakkan kakinya di perairan itu, lo.
Selain itu, semakin banyak dinoflagellata yang hidup di sana, semakin berkurang pasokan oksigen yang ada di air.
Akibatnya, makhluk laut lain yang juga membutuhkan oksigen bisa mati karena kekurangan oksigen.
Baca Juga: Asyik, Ancol Gratiskan Tiket Masuk dalam Rangka HUT Jakarta!
Lihat video ini juga, yuk!
Contoh Bentuk Kesenian Tradisional di Indonesia, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR