Bobo.id – Siapa yang rajin menjaga kesehatan gigi dan mulut?
Menjaga kesehatan gigi dan mulut memang sangat penting bagi kesehatan, lo.
Baca Juga: Pakai Kawat Gigi? Ini 4 Cara Merawat Gigi yang Menggunakan Kawat Gigi
Jika kita tidak rajin menggosok gigi dan kontrol ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali, pastinya gigi kita tidak terawat dan banyak timbul penyakit.
Namun, apakah penyakit radang gusi juga bisa menyerang anak-anak? Ini penjelasannya.
Baca Juga: Bolehkah Kita Membersihkan Lidah Pakai Sikat Gigi? #AkuBacaAkuTahu
Disebabkan Infeksi Bakteri
Radang gusi merupakan gangguan mulut dan gigi karena terjadi infeksi bakteri pada gusi.
Radang gusi bisa terjadi pada orang dewasa dan anak-anak. Penyebabnya pun beragam, lo.
Biasanya karena kebersihan mulut dan gigi yang kurang terjaga sehingga menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan pada mulut, nih, teman-teman.
Contohnya saja, tidak rajin menggosok gigi sebelum tidur.
Baca Juga: Lebih Baik Mana, Sikat Gigi Sebelum atau Sesudah Sarapan? #AkuBacaAkuTahu
Makanan yang seharian dikonsumsi akan meninggalkan sisa makanan menumpuk pada gigi, kemudian mengalami pembusukan.
Sisa makanan yang telah busuk akan memicu tumbuhnya kuman dan bakteri di dalam mulut. Hiii… tidak mau kan gigi dan mulut kita dipenuhi kotoran.
Sisa makanan yang menumpuk dan menempel pada gigi akan berubah menjadi karang gigi atau plak.
Nah, karang gigi atau plak yang tidak segera dibersihkan akan memicu terjadinya radang gusi.
Selain itu, radang gusi juga bisa disebabkan karena kekurangan vitamin C.
Baca Juga: Kenapa Ada Orang yang Takut ke Dokter Gigi, ya? #AkuBacaAkuTahu
Gejala Radang Gusi
Gejala radang gusi bisa dikenali dengan memperhatikkan gusi kita, teman-teman.
Jika gusinya berwarna merah, bengkak, atau bahkan sampai mengeluarkan darah saat menggosok gigi, artinya kita sudah terkena radang gusi.
Radang gusi akan menimbulkan rasa tidak nyaman, karena bila tersenggol sedikit saja maka rasa sakitnya akan terasa.
Baca Juga: Mengalami Gusi Bengkak? 5 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Selain itu, gusi kita akan rentan berdarah sehingga air liur juga dapat bercampur dengan darah.
Munculnya bau mulut yang tidak sedap karena banyaknya kuman dan bakteri di mulut.
Cara Penanganan
Jika teman-teman sedang mengalami radang gusi, jangan takut atau panik.
Teman-teman bisa mengatasinya dengan cara, ambillah kain, kapas, atau kasa yang sudah dibasahi dengan air hangat.
Baca Juga: Berwarna Putih dan Bertekstur Keras, Kenapa Gigi Tidak Termasuk Tulang, ya? #AkuBacaAkuTahu
Kemudian, bersihkan dengan perlahan bagian gusi yang sedang meradang untuk menghilangkan kuman dan bakteri yang bersarang di dalamnya.
Tahap berikutnya, teman-teman bisa membuat larutan garam untuk membersihkan kuman dan bakteri di bagian-bagian yang tidak terjangkau.
Caranya mudah, kok. Campurkan setengah hingga tiga perempat sendok garam dengan segelas air hangat.
Kumurlah dengan larutan garam ini, terutama setelah makan dan sebelum tidur.
Baca Juga: Banyak yang Sering Salah, Ini Cara Menyimpan Sikat Gigi Agar Tetap Bersih
Nah, agar sakitnya tidak berulang yang penting harus diingat adalah tidak lupa menyikat gigi dua kali sehari, setelah makan dan sebelum tidur, ya.
Selain itu, penuhi kebutuhan vitaminnya dengan asupan vitamin C, serta konsumsi makanan sehat kaya vitamin dan mineral.
Nah, jika teman-teman sudah membaca dan memahaminya jangan lupa untuk segera dilakukan, ya.
Semakin banyak membaca, semakin banyak pula pengetahuan yang akan diperoleh.
#AkuBacaAkuTahu
Baca Juga: Karang Gigi Juga Bisa Dihilangkan dengan Cara Alami, lo! Cari Tahu, yuk!
Lihat juga video menarik dari Bobo yang satu ini, ya.
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR