Kancing Tertua untuk Hiasan
Kancing sudah ada sejak 3.000 tahun Sebelum Masehi.
Kancing tertua ditemukan di situs arkeologi Kebudayaan Lembah Indus di Mohenjo-Daro, Provinsi Sind, Pakistan.
Kancing tersebut dibuat dari cangkang kerang bergelombang.
Diperkirakan berusia sekitar 5.000 tahun. Fungsinya sebagai hiasan, bukan untuk menggabungkan dua helai kain.
Baca Juga: Berguna untuk Menghaluskan Pakaian, Cari Tahu Sejarah Setrika, yuk! (Bag. 1)
Kancing untuk Baju Pas di Badan
Kancing yang dipasangkan dengan lubang kancing, pertama kali dikenal di Jerman pada abad ke-13.
Kancing yang berfungsi untuk menyatukan dua helai kain itu sangat disukai orang, karena saat itu orang suka memakai baju yang pas di badan.
Dengan bantuan kancing, baju yang pas di badan itu bisa dipakai dan dilepas dari badan dengan mudah. Sebelumnya, untuk mengancingkan baju digunakan tali.
Dari Jerman pemakaian kancing itu meluas sampai ke Eropa dan wilayah lainnya.
Baca Juga: Permen Karet Menempel di Pakaian? Ini 5 Cara Mudah Menghilangkannya
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR