Bobo.id - Meski dikenal sebagai tempat sembunyi penyu, cangkang berbeda dari rumah siput, lo.
Siput bisa mencari rumah baru kalau rumahnya rusak atau tidak cukup lagi, tapi berbeda dengan cangkang penyu, teman-teman.
Cangkang penyu tidak pernah terlepas dari tubuhnya karena cangkang itu tumbuh bersama dengan si penyu.
Bahkan, cangkang penyu itu terbuat dari tulang rusuknya, lo.
Sebenarnya Cangkang Penyu Itu Apa, ya?
Cangkang penyu adalah bagian dari tulang rusuk, tulang belakang, dan tulang dadanya.
Jadi, sebenarnya cangkang penyu adalah kerangka seperti yang ada di tubuh manusia.
Meski terlihat bisa terjadi di film animasi, penyu dan kura-kura tidak bisa terpisah dari cangkangnya.
Di dalam cangkang penyu, terdapat lingkar bahu dan lingkar pinggul. Sehingga, bahu dan pinggul penyu ada di dalam tulang rusuknya, teman-teman.
Keluarga penyu dan kura-kura adalah satu-satunya hewan yang memiliki fitur ini di Bumi, lo.
Pernapasan Penyu yang Unik
Tahukah kamu? Penyu juga bisa melakukan pernapasan dengan area pantatnya.
Baca Juga: Spesies Apa Saja yang Terpengaruh Perubahan Iklim? #AkuBacaAkuTahu
Di dalam cangkangnya juga ada organ pernapasan, teman-teman. Di bagian bawah cangkang atas kura-kura terdapat paru-parunya.
Kebanyakan hewan di darat bernapas dengan mengembangkan dan menciutkan tulang rusuknya. Ini akan membantu air masuk dan keluar dari paru-paru.
Penyu dan kura-kura tidak bisa melakukan ini karena cangkangnya yang keras tidak bisa mengembang.
Makanya, penyu akan bergantung pada lembaran otot yang ada di dalam cangkangnya untuk memompa oksigen melalui mulutnya.
Di waktu lainnya, penyu juga bisa melepaskan udara pernapasan lewat lubang kloaka yang ada di pantatnya.
Selain menjadi lubang keluar urin, kotoran, telur, kloaka pada penyu juga bisa berfungsi menjadi insang yang mengisap air dan menyerap oksigen di dalamnya.
Menurut ilmuwan, penyu melakukan ini ketika menghabiskan waktu lama di dalam air, misalnya ketika sedang melakukan brumasi. Brumasi adalah hibernasi yang dilakukan reptil.
Cangkang Membantu Penyu Melakukan Brumasi di Dalam Air
Di dalam cangkang penyu, ada struktur yang bisa menyimpan dan melepaskan senyawa kimia.
Struktur yang ada di cangkang penyu ini juga membantunya bernapas meski tanpa oksigen.
Baca Juga: Seperti Mamalia, Reptil Juga Hibernasi, lo! Brumasi Namanya
Kebanyakan penyu dan kura-kura melakukan hibernasi di kolam yang dingin, bahkan membeku. Kondisi ini membuat oksigen di air menipis.
Supaya bisa tetap hidup, metabolisme penyu berubah dari aerobik menjadi anaerobik.
Ini artinya penyu tidak menggunakan oksigen untuk energi dan menggunakan cadangan glukosa dengan cara pernapasan anaerobik. Pernapasan ini akan menghasilkan asam laktat.
Asam laktat yang menumpuk bisa membunuh penyu, namun cangkangnya bisa menyerap asam laktat dan melepaskan bikarbonat yang bisa menetralkan asam laktat.
Jadi, cangkang penyu dan kura-kura bukanlah sekadar tempat berlindung dari pemangsa.
Dengan kegunaan yang begitu banyak dan saling terhubung, tentu saja penyu tidak bisa hidup tanpa cangkangnya, teman-teman.
Makanya, sama-sama lindungi penyu agar cangkangnya tidak diburu, yuk!
Baca Juga: Penyu dan Kura-kura Bisa Hidup Sampai Ratusan Tahun, Apa Rahasianya?
Yuk, lihat video ini juga!
Jangan Sampai Salah, Ini Ciri Keju yang Masih Aman di Makan dan yang Harus Dihindari
Source | : | Howstuffworks,Science Insider |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR