Bobo.id – Apakah teman-teman pernah melihat pohon satu ini? Mungkin banyak yang asing melihat pohon satu ini.
Nama pohon ini adalah keben, teman-teman. Tanaman ini banyak tumbuh di pesisir asia tropis dan pasifik.
Baca Juga: Tanaman Cantik Ini Beracun, Bahkan Bisa Mengakibatkan Kebutaan
Pohon keben juga bisa ditemukan di daerah pesisir Indonesia, lo.
Selain dikenal dengan nama pohon keben, tanaman satu ini juga dikenal dengan nama putat laut.
Karena tumbuh di pesisir pantai, banyak buah dari pohon keben yang jatuh dan mengambang di laut, teman-teman.
Apa saja fakta lainnya tentangpohon keben, ya? Cari tahu sama-sama, yuk!
Baca Juga: Selain Susu, Kalsium Juga Bisa Didapatkan dari 6 Makanan Ini, lo!
Tumbuhan Asli Indonesia
Pohon keben merupakan tumbuhan asli Indonesia dan tergolong tumbuhan yang memiliki umur panjang.
Pohon keben tumbuh di sepanjang pantai dan tergolong jenis mangrove.
Tingginya dapat mencapai 50 meter.
Baca Juga: Banyak Digemari, Siapa yang Pertama Kali Menemukan Skateboard, ya?
Memiliki Banyak Manfaat
Di Indonesia, tanaman ini memiliki banyak nama, lo!
Di Sulawesi Utara dikenal sebagai bitung, di Jawa disebut kebena, di Bali dikenal dengan nama kebena-kebena, dan di Papua serta Jawa Barat dikenal dengan nama maliou dan butun.
Selain memiliki banyak nama, keben juga memiliki manfaat, nih.
Keben sering digunakan sebagai obat-obatan tradisional.
Buah dari tumbuhan ini dimanfaatkan sebagai obat sakit perut, obat rematik, dan dapat dijadikan sebagai obat luka.
Baca Juga: Wah, Penjelajahan Antariksa Ternyata adalah Dampak Perang Dingin, lo
Bentuk Buah Keben yang Unik
Buah pohon keben
Buah keben biasanya tumbuh di ujung tangkai dan memiliki kulit buah yang halus serta licin.
Bentuk dari buah keben ini seperti stupa, yang berbentuk persegi empat atau lima.
Ketika buah keben masih muda, buah ini berwarna hijau dan setelah tua akan berubah warna menjadi coklat.
Baca Juga: Ada yang Bisa Dibeli Secara Bebas, Kenapa Tidak Semua Obat Butuh Resep Dokter, ya? #AkuBacaAkuTahu
Buah keben yang sudah tua ini ternyata memiliki rasa yang sepat.
Pohon keben disebut sebagai pohon perdamaian pada Hari Lingkungan Hidup pada tanggal 5 juni 1986.
Di tahun itu, presiden Soeharto dan ibu Tien Soeharto kemudian menanam tanaman ini di halaman Istana Negara.
(Penulis: Felixia Amanda)
Baca Juga: Seperti Komodo, Hewan-Hewan Ini Hanya Hidup di Satu Tempat, Apa Saja?
Tonton video ini, yuk!
| Penulis | : | Sarah Nafisah |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR