Meski Beracun, Jamur Amanita Rupanya Simbol Keberuntungan, lo!

Bobo.id – Teman-teman tahu jamur amanita yang cantik tidak, nih?

Jamur Amanita muscaria adalah jamur yang terkenal karena warnanya yang merah dan memiliki bintik-bintik berwarna putih.

Jamur ini sering digunakan untuk menggambarkan jamur di kartun atau animasi, lo.

Namun, jamur ini bukanlah jamur yang bisa dikonsumsi karena termasuk ke dalam kelompok jamur beracun.

Meski beracun, ada kebudayaan yang menganggap jamur amanita sebagai simbol keberuntungan, lo.

Jamur Keberuntungan

Di Jerman, jamur amanita dikenal sebagai jamur keberuntungan, teman-teman.

Masyarakat Jerman menyebut jamur amanita glücklicher pilz dan gluckspilz.

Jamur ini tumbuh di hutan dan konon menemukan jamur ini adalah tanda keberuntungan.

Rupanya, ini karena akar jamur Amanita muscaria hanya ditemukan tumbuh di pohon tertentu. Pohon itu biasanya adalah pohon pinus yang digunakan untuk pohon Natal.

Baca Juga: Suka Mengonsumsi Jamur? Banyak Manfaatnya untuk Kesehatan, lo!

Jamur ini dianggap sebagai berkah dalam pergantian tahun, teman-teman dan juga simbol keindahan alam dan hutan.

Hadiah Tradisional

Jamur Amanita muscaria ini banyak ditemukan saat musim liburan akhir tahun. Ini karena pada musim dingin biasanya orang-orang mencari jamur di hutan.

Saat liburan akhir atau awal tahun tiba, memberi hadiah berupa jamur Amanita muscaria atau benda yang berbentuk maupun bergambar jamur itu masih menjadi tradisi, lo.

Tradisi ini masih dilakukan oleh keturunan bangsa Jerman dan Austria. Biasanya jamur atau hadiah dengan simbol jamur ini diberikan pada keluarga dan teman-teman pada bulan Januari.

Jamur ini juga sering dijadikan dekorasi saat Natal, teman-teman. Jamur ini juga berkaitan dengan perayaan Yuletide yang banyak dirayakan di Eropa.

Baca Juga: Ada Pohon Natal Cantik di Bawah Laut, lo! Sudah Pernah Tahu?

Pernah Dikonsumsi Meski Beracun

Jamur Amanita muscaria ini mengandung senyawa yang bsa membuat seseorang otot berkedut, pusing, penglihatan yang kabur, hingga hilang kesadaran.

Namun, jamur ini pernah dikonsumsi oleh penduduk di wilayah Eripa Timur dan Eurasia sebagai bagian dari ritual kepercayaan yang membutuhkan seseorang berada dalam tingkat kesadaran tertentu.

Baca Juga: Boneka Daruma, Oleh-Oleh Simbol Ketekunan dan Keberuntungan Jepang

#GridNetworkJuara

Yuk, lihat video ini juga!

 

PROMOTED CONTENT