Bobo.id – Apakah teman-teman suka menikmati peristiwa langit bernama hujan meteor?
Hujan meteor merupakan salah satu peristiwa langit yang terjadi secara rutin. Artinya, kita bisa melihatnya beberapa kali dalam setahun.
Bahkan di bulan-bulan tertentu, kita bisa melihat lebih dari satu hujan meteor yang terjadi, lo.
Baca Juga: Banyak Orang Ingin Makan Makanan Manis saat Sedih, Apa Sebabnya?
Hujan meteor sendiri terjadi ketika Bumi melintasi sisa debu komet atau asteroid di jalur orbit saat mengorbit Matahari.
Sisa-sisa debu ini berbentuk batuan dan menabrak Bumi. Batuan itu lalu terbakar di atmosfer Bumi dan akan terlihat seperti “bintang jatuh” dari mata kita.
Pada Juli 2019 ini, ada dua hujan meteor yang terjadi. Pertama, hujan meteor Kaprikornid yang terjadi pada 8 Juli lalu.
Sedangkan hujan meteor satu lagi bernama hujan meteor Delta Akuarid yang bisa kita amati malam ini.
Baca Juga: Suka Menyanyi? Yuk, Ikut Hidupkan Kembali Lagu-Lagu Anak dari Dendang Kencana!
Terjadi Selama Beberapa Minggu
Hujan meteor bisa terjadi selama beberapa minggu, tapi dengan jumlah meteor yang berbeda.
Begitu juga dengan hujan meteor Delta Akuarid yang sudah terjadi selama beberapa minggu lalu.
Puncaknya sendiri terjadi pada 29 Juli dini hari. Jadi, teman-teman yang ingin mengamatinya bisa mulai bersiap malam ini.
Baca Juga: Rayakan Hari Anak Nasional, Buku Cerita Anak Serial Dendang Kencana Resmi Diluncurkan
Setelah puncaknya ini, hujan meteor Delta Akuarid masih terus terlihat hingga awal Agustus mendatang.
Kapan Waktu Terbaik Mengamatinya?
Meski puncaknya terjadi pada 29 Juli 2019, hujan meteor Delta Akuarid bisa lebih jelas diamati pada 1 Agustus dini hari, teman-teman.
Pada 29 Juli dini hari, Bulan berada dalam fase sabit. Walaupun terlihat kecil, cahaya Bulan sabit bisa menghalangi kenampakan meteor itu.
Baca Juga: Gunung Tangkuban Parahu Erupsi, Warga Sekitar Diimbau Berhati-hati
Nah, pada 31 Juli malam sampai 1 Agustus dini hari, Bulan memasuki fase baru. Saat itu, Bulan tidak terlihat di langit malam.
Dengan begitu, kita bisa lebih jelas mengamati peristiwa hujan meteor ini.
Kita bisa mengamatinya mulai pukul 01.00 dini hari waktu setempat daerah masing-masing.
Baca Juga: Berbahaya bagi Kesehatannya, Hindari Berikan Bawang pada Kucing
Ada sekitar sepuluh sampai 15 meteor yang bisa diamati di seluruh wilayah Indonesia.
Meteor-meteor itu akan datang dari arah rasi bintang Akuarius. Jika bingung menentukan arahnya, teman-teman bisa gunakan aplikasi peta langit.
O iya, jangan lupa juga untuk mengamatinya di daerah yang bebas polusi cahaya, ya.
Selamat mengamati hujan meteor Delta Akuarid!
Baca Juga: Dibuat dari 6 Juta Ponsel Bekas, Ini Medali Olimpiade Tokyo 2020
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Info Astronomy |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR